PEKANBARU - BOB PT BSP-Pertamina Hulu resmi meraih Sertifikat ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) dalam ruang lingkup fungsi Pengadaan Barang dan Jasa beserta Supportingnya dengan Registrasi Sertifikat No. 03 13 E 21015. Hal ini menunjukan komitmen BOB dalam menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan Berstandar Internasional di perusahaan.

Sertifikat tersebut dikeluarkan oleh TÜV NORD Indonesia, sebuah badan sertifikasi internasional yang diakui oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). BOB telah mendapatkan pengakuan untuk mendapatkan sertifikat ISO 37001:2016 SMAP di tanggal 30 Mei 2021 yang dibuktikan dengan laporan hasil audit dari TÜV NORD. Untuk sertifikatnya secara resmi diterbitkan oleh TÜV NORD pada tanggal 31 Mei  2021 dan berlaku sampai dengan 30 Mei 2024 serta berlaku dalam lingkup Internasional yang disampaikan oleh Bayu Wicaksana, Direktur TUV NORD Indonesia secara daring kepada GM BOB.

Seluruh operasi migas dan pengembangan bisnis BOB saat ini harus diimbangi dengan praktik Good Corporate Governance, Risk & Compliance yang mengedepankan integritas dan etika agar dapat mencegah dan mengungkapkan penyuapan dan korupsi. Upaya ini juga sejalan dengan salah satu Tata Nilai Budaya Perusahaan yaitu BOB Bersih.

"Semoga dengan diperolehnya sertifikat ISO 37001:2016 SMAP, BOB PT BSP-Pertamina Hulu dapat terus menunaikan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan pertanggungjawaban dalam membangun profesionalisme serta melakukan berbagai upaya untuk pencegahan korupsi, dan tidak mentolerir suap," ujar Ridwan, General Manager BOB.

Untuk mendapatkan sertifikasi ini, BOB telah melalui berbagai rangkaian proses persiapan menghadapi 2 (dua) tahapan assessment oleh auditor eksternal SMAP. Pada tahap pertama adalah assessment untuk pengecekan kesiapan dan pemenuhan dokumen, dan tahap kedua adalah tahapan assessment dengan metode wawancara dan diskusi termasuk dengan General Manager serta seluruh Manajemen BOB dan Dewan Pengarah Joint Management Committee BSP-Pertamina Hulu.

Internalisasi ISO 37001:2016 SMAP kepada seluruh Insan BOB pun dilakukan yang dimulai dengan kick off implementasi ISO 37001:2016 SMAP yang dihadiri juga oleh seluruh pekerjaan Manajemen dan JMC PT BSP-Pertamina Hulu serta mitra kerja BOB.

Melengkapi pernyataan Ridwan, secara terpisah dalam sambutannya, Murdo Guntoro Deputy Pengawasan SKKMigas yang diwakili Arief Sukma, Koordinator Pengawas Internal SKKMigas menjelaskan bahwa dengan komitmen diterapkannya ISO 37001:2016 maka diharapkan dapat turut mendukung fokus strategik maupun target kinerja operasi migas BOB serta meningkatkan kepercayaan Stakeholders kepada BOB selaku KKKS di bawah koordinasi SKKMigas.

“Kami sangat mengapresiasi keberhasilan BOB dalam meraih sertifikasi SMAP ISO 37001:2016, dan mengucapkan selamat atas pencapaian sertifikasi SMAP. Komitmen penerapan SMAP tentunya akan sangat mendukung keberlangsungan operasional usaha yang berkelanjutan dalam menunaikan target kinerja yang berkesinambungan dan penuh kemanfaatan baik bagi para Shareholders maupun seluruh Stakeholders. Pencapaian ini sangat membanggakan, karena BOB merupakan KKKS ke 5 di Indonesia yang dapat meraih sertifikasi SMAP SNI ISO 37001:2016,” ucap Arief Sukma.

"Kami percaya sertifikasi ini menambahkan kepercayaan masyarakat dan stakeholder sehingga BOB akan semakin jaya," pungkas Arief.

Apresiasi juga disampaikan oleh Riky Heriansyah, Corporate Secretary PT BSP dan Budi Darmawan, Chief Auditor Executive PT PHE dalam sambutannya.

Acara ceremony penyerahan  sertifikat SMAP ISO 37001:2016 juga dihadiri Indra Saputra dan Syed Chaidir dari SubCom JMC. (*)       

BERITA LAINNYA
Sopir Bus ALS Diburu Polisi Usai Terguling dan Tewaskan 1 Penumpang di Sumbar PDI-P Rohil Buka Penjaringan Cakada untuk Pilkada 2024 Disdik Pekanbaru Siapkan 4 Jalur PPDB 2024/2025		Hambali Usulkan Ahmad Yuzar Jadi Pj Sekdakab Kampar Pasca Libur Idulfitri, Karutan Rengat Cek Teralis dan Dinding DLH Rohil Bersihkan Tumpukan Sampah di Bagan Batu