MUF Salurkan Pembiayaan Rp1,7 Triliun pada Januari 2025, Mobil Baru Dominasi
Selasa, 18 Februari 2025 - 07:39:46 WIB
JAKARTA — PT Mandala Utama Finance (MUF) mencatat total penyaluran pembiayaan sebesar Rp1,7 triliun pada Januari 2025, dengan segmen mobil baru menjadi kontributor utama.
Corporate Secretary and Legal MUF, Elisabeth Lidya Sirait, mengungkapkan bahwa pembiayaan mobil baru memiliki porsi terbesar dalam pertumbuhan penyaluran pembiayaan perusahaan.
“Kinerja pembiayaan di MUF pada awal tahun ini tetap stabil dan menunjukkan tren positif, terutama didorong oleh pertumbuhan di segmen mobil baru,” ujar Elisabeth, Senin (17/2/2025).
Elisabeth merinci bahwa dari total pembiayaan kendaraan pada Januari 2025, mobil baru mendominasi dengan porsi 52,5%, disusul pembiayaan mobil bekas sebesar 18%.
Untuk menjaga kinerja pembiayaan, MUF menerapkan berbagai strategi, seperti memperluas kerja sama dengan dealer, showroom, dan mitra, serta memaksimalkan sinergi dengan Bank Mandiri dan Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk pasar captive maupun skema joint financing. Selain itu, perusahaan terus memperluas layanan pembiayaan melalui platform digital.
“Kami juga menawarkan berbagai promo menarik, seperti suku bunga ringan, biaya administrasi rendah, serta program promo tematik yang berbeda setiap bulannya,” tambahnya.
Meskipun tidak terlalu terdampak oleh tren penurunan penjualan mobil baru pada Januari 2025, Elisabeth berharap adanya kebijakan atau stimulus dari pemerintah yang dapat mendukung daya beli masyarakat di sektor otomotif dan multifinance.
Dia juga menyoroti pentingnya insentif fiskal atau subsidi, terutama untuk kendaraan listrik, guna mendorong pertumbuhan pembiayaan di segmen tersebut.
“Stabilitas ekonomi dan suku bunga yang terkendali juga menjadi faktor penting di sisi pendanaan. Dengan dukungan kebijakan yang tepat, industri multifinance dapat terus berkembang dan berkontribusi terhadap pertumbuhan sektor otomotif di Indonesia,” katanya.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil nasional mengalami penurunan pada Januari 2025.
Data terbaru Gaikindo yang diterima Bisnis mencatat bahwa total penjualan mobil secara wholesale mencapai 61.843 unit pada Januari 2025, turun 11,3% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan Januari 2024 yang mencapai 69.758 unit.
Sementara itu, penjualan ritel juga mengalami penurunan 18,6% yoy menjadi 63.858 unit pada Januari 2025, dibandingkan 78.437 unit pada periode yang sama tahun sebelumnya. Secara bulanan, penjualan mobil wholesale turun 22,5% dibandingkan Desember 2024 yang mencapai 79.806 unit.
Selain itu, penjualan ritel juga merosot 22,2% menjadi 63.858 unit pada Januari 2025, dibandingkan 82.094 unit pada Desember 2024. Gaikindo memproyeksikan total penjualan mobil sepanjang 2025 mencapai 900.000 unit, sedikit lebih tinggi dibandingkan capaian tahun sebelumnya, seperti yang dilansir dari bisnis.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :