OJK Riau Tingkatkan Literasi Keuangan Pelaku Industri Fashion di Riau Modest Fashion Parade 2025
PEKANBARU – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau terus berupaya meningkatkan literasi keuangan masyarakat, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor industri kreatif, termasuk fashion.
Upaya ini diwujudkan melalui kerjasama dengan Indonesia Fashion Chamber (IFC) dalam kegiatan edukasi dan literasi keuangan yang diselenggarakan di sela-sela Riau Modest Fashion Parade 2025 di Ballroom Hotel Pangeran Pekanbaru, Kamis (23/1/2025).
"Dengan literasi keuangan yang baik, para desainer dan pelaku bisnis fashion dapat mengambil keputusan bisnis yang lebih tepat, mengelola risiko dengan lebih baik, dan mengembangkan usahanya secara berkelanjutan," ujar Triyoga.
Kegiatan edukasi ini diikuti oleh 100 anggota IFC dari seluruh Indonesia. Para peserta mendapatkan materi tentang pengenalan OJK, pentingnya keamanan transaksi keuangan, serta tips pengelolaan keuangan yang efektif bagi pelaku bisnis fashion.
"Dalam menghadapi tantangan ekonomi pasca pandemi, UMKM dan Pelaku Usaha di Riau membutuhkan dukungan untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam mengelola keuangan dan memanfaatkan peluang bisnis yang ada," lanjutnya.
Program edukasi yang diselenggarakan oleh OJK Riau bertujuan untuk membekali UMKM dan Pelaku Usaha dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk bertahan dan tumbuh dalam kondisi yang dinamis.
Beberapa program edukasi yang telah dan akan dilaksanakan antara lain:
1. Workshop dan seminar: Mengundang narasumber Lembaga Jasa Keuangan untuk memberikan materi mengenai perencanaan keuangan, manajemen keuangan, akses pembiayaan, dan perlindungan konsumen.
2. Kunjungan ke UMKM: Memberikan konsultasi langsung kepada pelaku UMKM mengenai permasalahan keuangan yang dihadapi dan solusi yang tepat.
3. Sosialisasi melalui media sosial: Menyebarkan informasi mengenai literasi keuangan melalui berbagai platform media sosial.
4. Kerjasama dengan perguruan tinggi: Membentuk program edukasi kepada mahasiswa untuk menghasilkan solusi inovatif dalam meningkatkan literasi keuangan.
OJK Riau mengajak seluruh stakeholder, termasuk pemerintah daerah, perbankan, lembaga keuangan non-bank, dan asosiasi pengusaha, untuk bersinergi meningkatkan literasi keuangan di Riau. Sinergi ini diharapkan menciptakan ekosistem keuangan yang sehat dan inklusif, serta mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
"Ke depan, OJK Provinsi Riau akan terus meningkatkan kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan dalam meningkatkan akses keuangan di Provinsi Riau agar dapat berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," tutupnya.
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :