PEKANBARU - Di sepanjang pagar Kantor Camat Rumbai Barat, Kota Pekanbaru berjejer pedagang makanan dan minuman. Lapak Pakde Burger salah satunya.
Di lapak itu seorang wanita berjilbab coklat dengan baju kotak-kotak tampak sibuk memanggang tiga roti di wajan. Dengan cekatan wanita bernama Zulfaidar membalikkan burger agar tidak gosong.
"Burger isi telur Rp5 ribu, yang daging Rp12 ribu. Kalau sandwich cuma Rp5 ribu aja," ujarnya saat ditemui halloriau.com, Senin (29/4/2024).
Zulfaidar mengatakan bersama suami sudah berjualan burger dan sandwich sejak tahun 2019. Dari penjualan jajanan ini mereka mendapatkan penghasilan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Kalau penjualan harian enggak tentu juga, bisa sehari laku 30 sandwich dan 20 burger. Penjualan bisa meningkat kalau jualan di pasar," sebutnya.
Untuk menambah penghasilan, Zulfaidar berjualan di Pasar Tengku Kasim, Rumbai Barat. Hari pasar di sini itu tiap Rabu dan Sabtu.
Meski usahanya terbilang stabil, namun tahun 2023 Zulfaidar sempat membutuhkan tambahan dana untuk modal usaha. Setelah cari-cari info, dia memutuskan mengajukan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI.
"Kami maunya pinjaman yang tidak memberatkan, makanya pilih BRI. Dapat info dari teman juga syaratnya mudah dan bunga yang ringan. Jadi enggak ragu ajukan pinjaman mesti pertama kali," katanya.
Lalu ia dan suami pergi mengajukan pinjaman secara online di ke BRI Unit Rumbai Jalan Khayangan/Jalan Sekolah. Di sana Zulfaidar menyampaikan keinginannya untuk menambah modal usaha, sehingga mengajukan Rp10 juta.
"Alhamdulillah tidak lama dari pengajuan ke BRI Rumbai, disetujui Rp10 juta dengan masa angsuran 1,5 tahun," katanya.
Dengan kemudahan pengajuan pinjaman yang dirasakan langsung, Zulfaidar berharap BRI bisa terus menyalurkan KUR ke UMKM khususnya di Pekanbaru. Karena tidak sedikit pelaku usaha mikro yang terjerat pinjaman harian dengan bunga yang mencekik.
"Semoga BRI bisa terus membantu UMKM untuk terus meningkatkan usaha, syukur-syukur bisa berkembang lebih besar," katanya.
Sementara itu Pimpinan BRI KC Pekanbaru Lancang Kuning, I Wayan Mestera menyebut, portofolio pembiayaan KUR tertinggi untuk segmen UMKM. Pihaknya juga siap memberikan kredit yang lebih besar agar usaha ini dapat terus dikembangkan.
“Tak kalah penting juga, nasabah harus menjaga track record usahanya yang baik. Untuk kerja sama dengan perbankan, khususnya BRI dalam jangka waktu yang lama. Apalagi kalau KUR selesai, nasabah juga berpeluang mendapatkan, pembiayaan lebih besar lagi,” katanya belum lama ini.
Penulis: Riki Ariyanto
Editor: Satria
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :