PEKANBARU - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) terus menjadi pionir dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Riau melalui sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Selain berperan sebagai tulang punggung energi nasional, PHR juga aktif sebagai motor penggerak ekonomi masyarakat.
Dalam pameran Pertamina SMEXPO 2023 di Pekanbaru, PHR bersama UMKM binaannya memberikan inspirasi melalui sesi dialog UMKM.
Salah satu contoh sukses yang dihadirkan adalah Bank Sampah Agrowisata di Pondok Pesantren Ibnu Al Mubarok Rinwiningsih.
Bank Sampah ini berhasil mengubah sampah menjadi sumber pundi-pundi rupiah, memberikan dampak positif pada masyarakat.
Rini, sebagai Pembina Pondok Pesantren Ibnu Al Mubarok, memulai program bank sampah sebagai inisiatif untuk mengatasi penumpukan sampah pada tahun 2020.
Dengan melibatkan santri dalam program enterpreneurship dan life skill, budaya kebersihan pun tumbuh dari dalam diri santri.
"Kami berikan edukasi bahwa sampah adalah tanggungjawab kita bersama," ungkap Rini, Sabtu (18/11/2023).
Bank Sampah Ibnu Al Mubarok semakin maju setelah mendapat pendampingan dari PHR melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Lancang Kuning (Unilak).
PHR memberikan pelatihan manajemen pengelolaan sampah, yang kemudian melibatkan masyarakat untuk mengelola sampah, menciptakan peluang usaha di Kelurahan Agrowisata, Kecamatan Rumbai Barat, Pekanbaru.
"Sudah terjadi sirkular ekonomi di sini. Maggot dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak. Ayam kami yang semula hanya tiga ekor kini terus berkembang menjadi 400 ekor," jelasnya.
Bank Sampah Ibnu Al Mubarok tidak hanya mengumpulkan sampah, tetapi juga menciptakan produk bernilai.
Maggot yang dihasilkan digunakan sebagai pakan ternak, sementara sampah anorganik dikumpulkan untuk membuat ecobrick. Bank sampah juga terlibat dalam produksi souvenir melibatkan kelompok pengrajin dari masyarakat dan kaum disabilitas.
Rini membagikan kunci sukses dalam program bank sampah, yaitu mendaur ulang sampah menjadi produk bernilai dan berkolaborasi dengan pihak lain yang memiliki visi serupa. Pengelolaan sampah harus dapat meningkatkan ekonomi keluarga.
"Di sini kami tidak menjual barang, tapi kami menjual sistem dan mengedukasi masyarakat. Apabila ada barang yang terjual, berarti itu adalah bonus dari kesungguhan kita untuk mengubah sesuatu yang tidak berguna menjadi sesuatu yang bernilai," tambahnya.
Keberhasilan program bank sampah membuat Pondok Pesantren Ibnu Al Mubarok menjadi percontohan dan pusat pelatihan pengelolaan sampah.
Bank Sampah Agrowisata Ibnu Al Mubarok meraih sejumlah penghargaan, termasuk Juara I Program Satuan Pendidikan Peduli Lingkungan dari Kementerian Agama 2023.
Pameran Pertamina SMEXPO 2023 di Pekanbaru, dengan tema 'Melangkah dari Lokal ke Global,' diadakan sebagai upaya mendukung dan memajukan UMKM lokal.
Acara ini berlangsung selama lima hari di Mal Living World Pekanbaru, dengan menghadirkan 30 UMKM binaan sejumlah anak perusahaan Pertamina dari berbagai kategori seperti fesyen, makanan dan minuman, furniture, kriya dan agrobisnis.
Delapan UMKM binaan PHR juga turut berpartisipasi, menampilkan produk-produk seperti Graha Pratama Fish, Tambul Lomak, Bank Sampah Agrowisata Ibnu Al Mubarok, Batik Mandau, Umah Oleh-oleh Bagansiapiapi, Rumah Tamadun, Canting Batik Tulis Riau, dan Riau Craft and Fashion.(rilis)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :