PEKANBARU - Harga kebutuhan bahan pokok di Riau mengalami lonjakan signifikan sejak beberapa pekan terakhir yang membuat masyarakat resah, terlebih mendekati Idul Adha 1443 Hijriyah, harga terus naik.

Menyikapi hal ini, Tim Satgas Pangan Riau dari Subdit I Ditreskrimsus Polda Riau melakukan pemantauan harga di sejulah pasar untuk mengetahui penyebab kenaikan harga.

Kasubdit 1 Ditreskrimsus Polda Riau Kompol Edi Rahmat Mulyana menuturkan, pantauan terakhir kenaikan dratis terjadi di Kota Pekanbaru dan beberapa kabupaten lain, yang cukup signifikan harga cabai merah mencapai Rp103.500 per kilogram.

Tidak hanya di Pekanbaru, lonjakan harga kebutuhan pokok juga terjadi di sejumlah daerah di Riau, seperti Inhil, Rohil, Dumai, Siak, Kuansing termasuk di Kepulauan Meranti.

"Kemungkinan kenaikan harga terjadi jelang Hari Raya Idul Adha. Untuk cabai karena terjadi gagal panen khususnya di daerah Jawa," kata Edi dilansir cakaplah.com, Kamis (16/6/2022).

Edi mengungkapkan, ada beberapa faktor lain yang menyebabkan harga bahan pokok menjadi melonjak saat ini. "Selain itu, di Jawa juga gagal panen," sebutnya.

Menyoal harga cabai, Edi mengatakan, harga cabai di Riau ini mengikuti kenaikan harga dari daerah penghasil seperti Sumatera Barat dan Sumatera Utara. "Sudah dari sananya mahal, mungkin karena pupuk mahal lalu cuaca juga tidak mendukung soalnya hujan terus," pungkasnya.(*)

BERITA LAINNYA
Status Pekanbaru Darurat Sampah Dikritik, Ini Respon Pj Wako Polres Inhil Tangkap 3 Bandar dengan Ratusan Butir Ekstasi dan Sabu Banjir Mempura Siak Rendam Ratusan Rumah, Warga Butuh Bantuan Segera		PT Bumi Siak Pusako Selesaikan Survei Seismik 2D Sepanjang 156 Km di Rohil dengan Aman Ini Kronologi Harimau Sumatera Masuk Camp Pekerja di Pelalawan Waspada Penyakit Akibat Tumpukan Sampah, Meiza: Jangan Sampai Pekanbaru Darurat Penyakit