Pemko Pekanbaru Diminta Punya Formulasi Tekan Harga Barang dan Pangan
Jumat, 04 Maret 2022 - 16:21:02 WIB
PEKANBARU - Belum selesai persoalan harga minyak goreng, pemerintah pusat mewanti-wanti akan ada kenaikan harga barang dan pangan di Indonesia. Hal ini disebut-sebut salah satu dampak perang Rusia-Ukraina.
Kenaikan harga barang seperti gas nonsubsidi menjadi salah satu sektor yang mulai dirasakan beberapa daerah, termasuk Kota Pekanbaru.
Menyikapi persoalan ini, Ketua Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Fatullah berharap pemerintah daerah segera mengatur strategi dan membuat formulasi yang ampuh untuk menekan harga kebutuhan masyarakat Kota Pekanbaru.
"Ekonomi kita belum begitu pulih, tapi kebutuhan masyarakat terus saja melambung. Kita berharap pemerintah kota Pekanbaru seperti Disperindag segera melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menyiapkan strategi pas untuk menekan harga barang dan kebutuhan masyarakat lainnya," ungkap Fatullah, Jumat (4/3/2022).
Kenaikan beberapa harga kebutuhan masyarakat harus segera disikapi oleh pemerintah, terlebih, menurut Fatullah, saat mendekati bulan suci Ramadan.
"Makanya dari sekarang harus dipersiapkan. Program ini kan setiap tahun, sehingga pemerintah diyakini punya formulasi mumpuni dalam mengantisipasi lonjakan harga," tegas Fathullah.
Masyarakat sudah dibuat pusing soal minyak goreng. Makanya Fatullah berharap jangan sampai masalah yang sama terjadi, pada barang kebutuhan pokok lainnya.
Pemerintah tidak cukup menggelar pasar murah dan sidak seremonial ke pasar. Apalagi hanya dilakukan satu dua kali saja. Namun yang perlu dilakukan, memastikan sumber hulunya aman. Selanjutnya pendistribusian ke pasar-pasar harus bisa dipastikan. Sehingga tidak ada yang berani menimbunnya.
Penulis: Mimi
Editor: Ihsan
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :