www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
Mangkir Panggilan, Komisi II DPRD Pekanbaru Langsung Datangi Gudang Alfamart
 
Kredit Perbankan Diproyeksikan Tumbuh 7,5 %, Pembiayaan Resi Gudang Bisa Menjadi Ceruk Baru
Selasa, 15 Februari 2022 - 10:56:50 WIB

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) beberapa waktu lalu memproyeksikan penyaluran kredit perbankan tahun 2022 tumbuh 7,5% (yoy). Angka ini mengalami peningkatan dibandingkan pertumbuhan kredit tahun 2021 yaitu sebesar 5,2% (yoy). Terkait peningkatan pertumbuhan kredit tersebut, PT Kliring Berjangka Indonesia mengajak kalangan perbankan masuk ke pembiayaan dalam sistem resi gudang.

Sampai dengan saat ini, beberapa Bank termasuk beberapa Bank Pembangunan Dareah telah menyalurkan pembiayaan bagi para pemilik komoditas yang meregistrasikan komoditasnya di sistem resi gudang. KBI sendiri saat ini mengemban tugas dari pemerintah sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang.

 “Pembiayaan di sektor Resi Gudang tentunya bisa menjadi alternatif atau ceruk baru bagi kalangan perbankan. Dengan jaminan komoditas yang telah diregistrasi dalam sistem resi gudang, tentunya penyaluran pembiayaan untuk para pemilik resi gudang akan aman, karena jaminan komoditas yang jelas. Kami sebagai Pusat Registrasi tentunya telah melakukan verifikasi atas komoditas yang diregistrasikan ke Sistem Resi Gudang. Terkait besaran pembiayaan yang diberikan, kalangan perbankan bisa memberikan antara 70% - 80% dari total nilai barang yang diregistrasikan ke resi gudang.” Demikian disampaikan Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia melalui keterangan tertulisnya kepada media, Selasa 15 Februari 2022.

Fajar Wibhiyadi menambahkan, “Bagi kalangan perbankan, dengan memberikan pembiayaan di sistem resi gudang, juga merupakan bentuk upaya meningkatkan kesejahteraan petani dan pemilik komoditas yang telah dicanangkan pemerintah. Untuk itu, kami terus melakukan komunikasi kepada kalangan perbankan untuk bisa masuk ke pembiayaan resi gudang. Selain itu, besarnya potensi resi gudang ini juga bisa dimanfaatkan oleh lembaga pembiyaan diluar perbankan, baik itu kalangan bisnis korporasi maupun financial technology (fintech).

Terkait pembiayaan resi gudang, data KBI menunjukkan sepanjang 4 tahun terakhir terjadi peningkatan pembiayaan resi gudang. Tahun 2017, pembiayaan resi gudang mencapai Rp. 15,9 Miliar, tahun 2018 mencapai Rp 52,6 Miliar, tahun 2019 mencapai Rp 56,5 Miliar, dan tahun 2020 mencapai Rp 93,8 Miliar.  Sedangkan di tahun 2021, nilai pembiayaan resi gudang mencapai 277,4 Miliar, meningkat 195% dari tahun 2020.

“Adanya peningkatan pembiayaan resi gudang ini terntunya merupakan hal positif, tidak hanya bagi para pemilik komoditas yang telah mendapatkan pembiayaan untuk keberlangsungan usahanya. Lebih dari itu, hal ini juga menujukkan adanya kepercayaan dari para pelaku usaha termasuk diantaranya perbankan terkait pembiayaan di sektor resi gudang. Resi gudang memiliki potensi besar untuk berkembang di Indonesia, dan terkait pembiayaan, kami proyeksikan di tahun 2022 akan tubuh diatas 50 %”, ungkap Fajar Wibhiyadi.

Terkait pembiayaan di sektor resi gudang, Widiastuti, Kepala Biro Pembinaan dan Pengawasan Sistem Resi Gudang dan Pasar Lelang Komoditas, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), mengatakan, “Sejalan dengan peran Bappebti sebagai regulator, tentunya kami juga terus mengajak para pemangku kepentingan untuk secara bersama-sama meningkatkan pembiayaan resi gudang. Hal ini dikarenakan salah satu fungsi resi gudang adalah bagaimana pemilik komoditas bisa mendapatkan pembiayaan untuk kelangsungan usahanya. Untuk itu, hendaknya para pemangku kepentingan untuk terus melakukan sosialisasi, tidak hanya bagi pemilik komoditas, namun juga ke kalangan perbankan dan dunia usaha, untuk kedepan bisa masuk ke dalam pembiayaan resi gudang ini”. (rilis)



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Komisi II DPRD Pekanbaru datangi Gudang Alfamart (foto/mimi)Mangkir Panggilan, Komisi II DPRD Pekanbaru Langsung Datangi Gudang Alfamart
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Riau, M Edy Afrizal (foto/int)BPBD: Karhutla di Riau Tinggal Proses Pendinginan
Paket Sembako untuk mahasiswa dari Polda Riau (foto/yuni)Polda Riau Sebarkan 2.250 Paket Sembako untuk Mahasiswa
  Kegiatan pengukuran lahan bersama Tim Aset BPKAD, BPN dan Perkimtan-LH untuk mengetahui total luasan aset baik yang tercatat dan kondisi existing yang diklaim  masyarakatSuwandi Klaim Milik Pribadi, Pemkab Kepulauan Meranti Tegaskan Siap Hadapi Gugatan di Pengadilan
Pelaku pencabulan berinisial MJ, Pimpinan Ponpes diamankan pihak polisi (foto/ayendra)Modus Pengobatan Alternatif, Pimpinan Ponpes di Inhil Cabuli Guru TK
Komisi IV DPRD Pekanbaru sidak transdepo sampah milik PT EPP (foto/Mimi)Sidak Transdepo PT EPP, DPRD Pekanbaru Cium Dugaan Kecurangan Hingga Potensi Kerugian Negara
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Tingkatkan Kualitas SDM, PT BSP - UMRI Teken MoU
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved