DUMAI - Walikota Dumai, Paisal audiensi dengan puluhan pedagang pasar di pasar Bunda Sri Mersing (BSM) Jalan Ombak, Kota Dumai, Rabu (31/7/2024).
Kepada walikota, para pedagang curhat persoalan retribusi pasar.
Menjawab pertanyaan pedagang terkait restribusi, Walikota Dumai, Paisal menegaskan bahwa sampai Desember 2024 pedagang yang berjualan di pasar milik pemerintah tidak dimintai biaya restribusi pasar.
"Pasar Bunda Sri Mersing milik pemerintah, saya tegaskan tidak ada pungutan restribusi pasar sampai Desember 2024 nanti," kata walikota.
Wako mengingatkan kepada para pedagang, agar apabila ada oknum yang meminta atau memungut biaya restribusi agar melaporkannya kepada dinas terkait yaitu Dinas Perdagangan Kota Dumai.
"Kalau ada oknum yang memungut biaya restribusi, lapor ke Dinas Perdagangan, akan kita tindak tegas," pesan Wako.
Tidak hanya membahas soal restribusi, pada kesempatan tersebut Wako dan puluhan pedagang juga berdiskusi mengenai kebersihan pasar.
Terkait kebersihan pasar, Wako menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan mobil pengangkut sampah. Setiap hari mobil akan membuang sampah pasar.
"Jadi persoalan sampah sudah clear, kami sudah siapkan mobil pengangkut sampah, setiap hari mobil akan mengangkut sampah untuk dibuang ke TPS," tambah wako.
Wako juga berpesan kepada seluruh pedagang untuk bersama sama menjaga kebersihan pasar. "Mari bersama sama kita jaga kebersihan pasar BSM," ajak walikota.
Terkait penataan pasar, Wako meminta Dinas Perdagangan tegas dalam melakukan penataan. Dia meminta lapak yang tidak ditempati bisa diperuntukkan bagi pedagang yang belum mendapatkan tempat.
"Jika ada pedagang, setelah beberapa hari tidak menempati, ditukar saja untuk pedagang yang belum mendapatkan tempat," pungkasnya.
Pantauan di lapangan, usai audiensi dengan para pedagang di pasar BSM, walikota keliling pasar sambil menyapa satu persatu para pedagang. Wako pun tampak belanja barang dagangan lalu dibagikan kepada masyarakat yang berbelanja di pasar BSM.
Penulis: Bambang
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :