DUMAI - Pemko Dumai melalui Bagian Administrasi Kesra tahun ini akan melaksanakan kegiatan penyelenggaraan ibadah umrah yang dibiayai APBD Dumai 2023 untuk kategori Mubalig, Imam dan Guru Ngaji.
Melalui program tersebut, Pemko Dumai akan memberangkatkan 58 tokoh agama untuk menjalankan ibadah Umrah ke Tanah Suci, Makkah.
Informasi yang dirangkum, sebanyak 122 Tokoh Agama sudah mengikuti seleksi, dari jumlah tersebut, sebanyak 58 orang lolos administrasi selanjutnya mengikuti seleksi tertulis.
Seleksi tertulis diselenggarakan di MAN 1 Kota Dumai, Jalan Bukit Datuk, yang dibuka secara resmi oleh Walikota Dumai, H Paisal, Rabu (18/1/2023).
Dalam sambutannya, Walikota Dumai menjamin pelaksanaan seleksi yang ditaja Pemko Dumai untuk menjaring calon peserta umrah bersifat transparan.
"Jadi tidak ada intervensi dari siapapun dan pihak manapun, yang lulus seleksi dan memenuhi persyaratan dia lah yang berhak, semuanya dilakukan secara transparan," kata Wako.
Wako berpesan kepada Kabag Kesra Setdako Dumai untuk segera mendapatkan hasil dari seluruh rangkaian seleksi, karena awal Februari 2023 sudah dimulai tahapan lelang dan akhir Februari 2023 para peserta umrah sudah berangkat.
"Insya Allah seluruh peserta akan menjalani ibadah umrah selama 12 hari," ungkap Wako.
Terakhir, Wako mengucapkan selamat dan mengapresiasi peserta mubalig, imam dan guru ngaji yang lolos tahapan seleksi administrasi selanjutnya mengikuti seleksi tertulis.
"Selamat mengikuti tahapan seleksi, tentunya ada yang lolos dan ada yang tidak lolos. Kami harap yang belum lolos jangan berkecil hati," harap Wako.
Karena kegiatan ini berkelanjutan, H Paisal menyampaikan, yang sudah lolos administrasi tidak perlu lagi mengirimkan berkas pada seleksi calon peserta umrah tahun anggaran selanjutnya.
"Kami berharap, peserta umrah yang nantinya melakukan perjalanan umrah, mendoakan yang terbaik untuk kota dumai agar menjadi negeri yang badlatun thayyibatun wa rabbun ghofur," harapnya.
Sementara itu, Kabag Kesra Setdako Dumai, H Asnam menjelaskan, jumlah peserta kategori mubalig, imam dan guru ngaji yang telah mengirimkan berkas permohonan sebanyak 122 orang utusan dari tujuh kecamatan se-Kota Dumai.
"Setelah meneliti kelengkapan berkas permohonan, terpilih peserta mubalig sebanyak tujuh orang, imam sebanyak 23 orang, dan guru ngaji sebanyak 28 orang," paparnya.
"Setelah melewati tahapan seleksi tertulis, para peserta yang lulus akan melanjutkan ke tahap wawancara," tutupnya.
Penulis: Bambang
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :