DUMAI - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menurunkan tim investigasi, terkait tumpahnya bahan kimia berbahaya di Kota Dumai, Riau.
Tim KLHK wilayah II Pekanbaru itu akan menginvestigasi soal HCL konsentrasi 32 persen yang tumpah di Jalan Cut Nyak Dien, Kecamatan Dumai Barat pada Rabu (19/10/2022) lalu.
Sementara Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Dumai hingga kini masih belum memberikan komentar terkait tumpahnya bahan kimia berbahaya itu.
Turunnya tim KLHK diperlukan untuk mencegah kemungkinan adanya dugaan pencemaran lingkungan yang disebabkan HCL tersebut.
Kasi Gakum KLHK wilayah II Pekanbaru, Alfian Hadirman ketika dikonfirmasi wartawan pada Senin (24/10/2022) membenarkan pihaknya sudah menurunkan personelnya ke Dumai terkait tumpahan HCL tersebut.
"Kemarin anggota sudah turun setelah pihak Dinas Lingkungan hidup (DLH) Kota Dumai menghubungi kita untuk meminta bantuan melakukan investigasi, " katanya.
Menurut Alfian, KLHK bersama DLH Dumai akan melakukan investigasi terkait tumpahan dan dampak yang disebabkan oleh tumpahan HCL tersebut. Sampai saat ini masih dalam proses pemeriksaan.
"Terkait tumpahan itu, kewajiban perusahaan untuk melakukan pembersihan dan kami juga akan memanggil pihak perusahaan untuk dimintai keterangan atas kejadian ini," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya truk bermuatan cairan kimia berbahaya HCL konsentrasi tinggi 32 persen bocor di Jalan Cut Nyak Dien, Kecamatan Sungai Sembilan Dumai sekira pukul 18.00 Wib pada Rabu (19/10/2022).
Informasi yang berhasil dirangkum, diketahui barang tersebut dikirim PT Rolimex Kimia Nusamas. Tujuan ke PT Sari Dumai Oleo (SDO) Lubuk Gaung, dalam surat jalan, truk tanki tersebut bermuatan HCl 32 persen sebanyak 15.080 Kg.
Akibat tumpahan tersebut, Jalan Cuk Nyak Dien macet total. Belum diketahui apa penyebab bocornya tanki mobil pengangkut bahan kimia HCl 32 persen.
Warga mengaku, tumpahan HCl berbau menyengat seperti belerang.
Penulis: Bambang
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :