www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Suzuki Indonesia Terus Berinovasi, dari Kendaraan Menyemai Kehidupan yang Lebih Baik
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Gelombang Ancam Ribuan Hektare Lahan Inhil, DPRD Riau Minta Pemprov Pakai BTT
Senin, 20 Januari 2025 - 19:27:01 WIB

PEKANBARU - Bencana gelombang pasang dahsyat menyapu Desa Kuala Selat, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, Jumat (17/1/2025) siang.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Riau daerah pemilihan (Dapil) Indragiri Hilir, Andi Darma Taufik menyampaikan rasa prihatin atas musibah yang terjadi di daerah yang berjulukan "Negeri Seribu Parit, Hamparan Kelapa Dunia" itu.

"Kita merasa sangat prihatin atas musibah ini dan berharap tidak lagi ada musibah serupa, mengingat sepanjang bibir pantai wilayah Kateman khususnya Desa Kuala Selat Simbar dan Desa Sungai Teritip yang berhadapan langsung dengan Laut Cina Selatan," ungkap Andi Darma Taufik, Senin (20/1/2025).

Andi Darma Taufik mendorong Pemerintah Provinsi Riau untuk mengeluarkan Belanja Tidak Terduga (BTT) guna melakukan mitigasi seperti pembangunan pemecah gelombang.

"Kita minta Pemprov Riau melalui Dinas PUPR untuk mengeluarkan BTT guna pembuatan breakwater atau pemecah gelombang. Di PUPR kan ada dananya hampir Rp50 miliar, sekiranya dapat digunakan karena ini sifatnya krusial dan untuk penanggulangan bencana," sebutnya.

"Setidaknya Desa Kuala Selat atau wilayah pesisir ini butuh solusi konkret. Langkah-langkah pencegahan jauh lebih efektif dibandingkan hanya menunggu dan bertindak setelah bencana terjadi," tambahnya.

Terlebih lagi, cuaca yang saat ini memasuki musim penghujan, Andi meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana.

"Pemprov harus bertindak cepat untuk memastikan kesiapan menghadapi berbagai bencana. Salah satunya mungkin bisa dengan meningkatkan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)," katanya.

DPRD Riau berharap Pemprov Riau dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi masyarakat dari ancaman bencana. Dengan persiapan yang matang, diharapkan dampak negatif dari bencana tersebut dapat diminimalisir.

Untuk diketahui, bencana gelombang pasang dahsyat ini mengakibatkan satu rumah warga roboh, lima lainnya rusak berat, dan mengancam 2.500 hektar kebun masyarakat akibat abrasi.

Tak hanya itu, gelombang pasang juga menghancurkan fasilitas umum, termasuk jalan jerambah sepanjang 100 meter yang menjadi akses vital warga. Tanggul penahan abrasi di sekitar perkebunan pun jebol, sehingga air laut meluap ke area kebun dan berpotensi merusak tanaman yang menjadi sumber penghidupan masyarakat setempat.

Kepala Desa Kuala Selat, Nurjaya, menjelaskan bahwa gelombang pasang ini merupakan fenomena tahunan yang semakin parah saat musim angin utara.

"Gelombang tinggi kerap menghantam rumah dan kebun warga. Kami sangat berharap pemerintah segera membangun batu pemecah ombak di sepanjang pesisir untuk mencegah bencana serupa di masa depan," ungkapnya.

Pasca kejadian, warga bersama Pemerintah Desa bergotong royong memperbaiki kerusakan. Mereka memprioritaskan perbaikan tanggul jebol dan rumah-rumah yang terdampak untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Namun, keterbatasan sumber daya menjadi kendala besar dalam penanganan darurat ini.

Penulis: Yuni

Editor: Riki

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Suzuki Indonesia dari kendaraan menyemai kehidupan lebih baik (foto/ist)Suzuki Indonesia Terus Berinovasi, dari Kendaraan Menyemai Kehidupan yang Lebih Baik
Kepala BPBD Pelalawan, Zulfan meninjau banjir sejumlah titik (foto/andy)Sungai Kampar Meluap, 11 Ribu Lebih Jiwa di Pelalawan Terdampak Banjir
Kepala Bea dan Cukai Tembilahan sambut langsung kedatangan Kapolres Inhil, AKBP Farouk (foto/Ayendra)Kapolres Inhil dan Bea Cukai Tembilahan Perkuat Sinergitas
Manager EMP Bentu Limited, Yoyok (tengah) didampingi Camat Langgam, Lurah Langgam, anggota DPRD Pelalawan serahkan bantuan ke Dusun Muara Sako (foto/Andy)Tercepat Salurkan Bantuan Korban Banjir, EMP Bentu Limited Diberi Penghargaan
Sekda Siak, Arfan pimpin apel bersama ASN dan honorer (foto/diana)Sekda Siak Ingatkan ASN dan Honorer Jangan Malas Ikut Pengajian dan Senam
  KPK visits Annur Mosque before searching Riau Public Works Office (int)Allegedly Linked to Electric Umbrellas, KPK Visits Annur Mosque Before Searching Riau Public Works Office
Anggota DPRD Pekanbaru, Zulkardi saat meninjau lokasi banjir (foto/IG Zulkardi)Zulkardi Minta Masterplan Pengendalian Banjir Pekanbaru Direvisi
Ilustrasi divonis bersalahAjukan Banding, Mantan Plt Kadis Perkimtan-LH Meranti dan Rekan Penyedia Bibit Kopi Malah Divonis 9 Tahun Penjara
Jajaran PLN UP3 Rengat kunjungan ke DPRD Inhil (foto/Ayendra)Ketua DPRD dan Jajaran PLN UP3 Rengat Siap Bersinergi Majukan Inhil
Anggota Fraksi Gerindra DPRD Riau, Edi Basri.(foto: barkah/halloriau.com)KPK Geruduk Dinas PUPR Riau, Edi Basri: Tekad Presiden Prabowo Bersih-bersih Korupsi
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
DPMPTSP Riau-PT BSP Permudah Perizinan Pelaku Usaha UMKM
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved