www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Susul Malaysia, Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal AFF Usai Dikandaskan Filipina
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Dewan Kritik Pemko Kurang Gencar Sosialisasi Penurunan Tarif Parkir di Pasar
Rabu, 17 Juli 2024 - 15:50:21 WIB

PEKANBARU - Sosialisasi Perubahan tarif parkir yang tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Kota Pekanbaru Nomor 1 Tahun 2024 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) harus sampai ke masyarakat.

Sebab menurut Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Nurul Ikhsan, hingga saat ini masih banyak masyarakat yang tidak tahu kebijakan itu. Sehingga dimanfaatkan oknum jukir yang masih menggunakan tarif lama yakni Rp 2.000 per satu kendaraan roda dua. Padahal saat ini tarif parkir di pasar tradisional sudah turun Rp 1.000

"Seharusnya Pemko melalui dinas terkait itu melabeli pasar-pasar tersebut dengan spanduk atau plang sejenis pemberitahuan bahwa hari ini berlaku parkir khusus kendaraan roda dua cuma Rp1.000 dan roda empat Rp.2000 yang berarti tarif parkir turun," kata Nurul, Rabu (17/7/2024).

Nurul menekankan, perubahan tarif parkir yang tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Kota Pekanbaru Nomor 1 Tahun 2024 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) tersebut harus sampai diketahui masyarakat.

"Kalau pemerintah betul-betul ingin memihak kepentingan masyarakat kecil, aturan yang diterbitkan itu harus sampai ke bawah. Itu harus, mengapa? Karena tidak semua masyarakat mengetahui informasi aturan Perda di Pekanbaru," tegasnya.

Ia mengingatkan Pemko Pekanbaru agar tidak lengah dalam menegakkan regulasi baru terkait besaran tarif parkir di Pekanbaru.

"Kadang-kadang inilah yang dimanfaatkan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Jadi dia menganggap, 'oh orang diam, kita boleh pungut dengan harga standar'," cetusnya.

Nurul meminta OPD terkait turun ke lapangan untuk melabeli wilayah-wilayah mana saja tarif parkir yang diturunkan dan tidak boleh dipungut parkir. Ini bertujuan agar menghindari polemik yang sering terjadi antara juru parkir dengan masyarakat di lapangan.

"Ya, biar tidak rancu di lapangan, karena ada juga semalam yang memberitahukan ke kita, itu kok masih berani diangka yang sebelumnya (Rp.2000). Kan jadi polemik lagi, jangan sampai polemik terus-terusan di lapangan. Itu harus sampai tuntas imbauan dan informasi soal perparkiran itu sampai ke seluruh masyarakat," jelasnya

Politisi Gerindra ini juga menyebut, semua aturan yang sudah diterbitkan perlu ditinjau ulang kembali di lapangan oleh pemerintah. Apakah aturan tersebut sudah berjalan atau tidak, terutama soal perparkiran di Pekanbaru.

"Jangan sampai setelah aturan terbit, tidak ada kita perhatikan lagi di lapangan sehingga tidak ada keraguan lagi terhadap aturan terbaru yang terbit, jadi menggugurkan aturan yang lama. Jangan pula nanti jadi dua multifungsi, kapan mau dipakaj yang lama, kapan mau dipake yang baru, jadinya sangat rancu. Karena apa? APBD ini bukan masuk kepada kota Pekanbaru semua, ini justru pihak ketiga yang lebih diuntungkan," tutup Nurul.

Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Riki

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Timnas Indonesia gagal ke semifinal Piala AFF 2024 (foto/int)Susul Malaysia, Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal AFF Usai Dikandaskan Filipina
Ilustrasi banjir menghantui Kofa Pekanbaru di musim penghujan (foto/int)BPBD Pekanbaru Siagakan Peralatan dan Personel Hadapi Ancaman Banjir
Calon kepala daerah yang didukung UAS dalm Pilkada Riau banyak yang menang (foto/int)Ini Deretan Bupati dan Walikota Terpilih Didukung UAS di Pilkada Riau 2024, Siapa Saja?
Polisi tangkap pelaku pembunuhan keji terhadap seorang guru di Tapung Hulu, Kampar (foto/ist)Pelarian Pembunuh Sadis Guru di Kampar Berakhir, Ditangkap di Sumut, Ternyata Ini Motifnya
Sebanyak 14 atlet futsal terbaik Kabupaten Kepulauan Meranti resmi dilepas oleh Plt Bupati AsmarAFK Kepulauan Meranti Siap Berlaga di Piala AFP Gubernur Riau Cup 2024
  Sindikat narkoba dengan BB ribuan butir ekstasi dibekuk di Pekanbaru (foto/int)Polisi Gerebek Kosan di Pekanbaru, Temukan Ribuan Ekstasi-Happy Five dan 1,6 Kg Sabu
Ditreskrimsus tangkap lima penambang emas ilegal di Kuantan Singingi (foto/Antara)Terancam Hukuman Berat, 5 Penambang Emas Ilegal di Kuansing Ditangkap
Trans Sumatera di Riau alami lonjakan volume kendaraan selama libur Nataru (foto/int)Volume Lalu Lintas Tol Permai dan Tol Pekanbaru-XIII Koto Kampar Melonjak
Polres Inhu selidiki identitas tengkorak manusia ditemukan di kebun sawit (foto/ist)Heboh, Tengkorak Manusia Ditemukan di Kebun Sawit Inhu: Baju Hitam "Pasukan Jarang Pulang"
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika mengecek kesiapan personel amankan Nataru (foto/dini)Polresta Pekanbaru Gelar Ops Cipta Kondisi dan Pengamanan Nataru 2024/2025
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
DPMPTSP Riau-PT BSP Permudah Perizinan Pelaku Usaha UMKM
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved