PEKANBARU - Sebagai salah satu program kerja prioritas, penanganan banjir mendapatkan perhatian serius dari Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun.
Pada tahun 2023 nanti, Pemko Pekanbaru menganggarkan dana sebesar Rp12 miliar untuk penanganan banjir di Pekanbaru.
"Pada angaran 2023 yang kita bahas bersama Pemko dalam hal ini PUPR, ada beberapa titik banjir yang akan diselaikan yang diambil dari masterplan, kalau tidak salah sekitar 10 sampai 12 titik banjir yang bersifat urgen, terutama yang menghubungkan ke anak sungai," ungkap anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru, Roni Pasla, Kamis (3/11/2022).
Meski baru akan rampung pada tahun 2032 nanti, namun Pemko Pekanbaru telah mulai mengangsur-angsur pengerjaan masterplan penanganan banjir. Tak tanggung-tanggung, pengerjaan masterplan penanganan banjir bakal menghabiskan biaya sebesar Rp500 miliar.
"Anggaran masterplan berkisar Rp500 miliar diangsur selama 10 tahun kedepan. Penganggaran ini tentu harus didukung dengan PAD yang bagus, kalau PAD bagus dan Pemko bisa meminta dari dana provinsi dan pusat, tentu progresnya makin cepat," ujarnya lagi.
Menurut Roni Pasla, pada tahun ini Pemko Pekanbaru menganggarkan dana sebesar Rp10 miliar untuk masterplan banjir.
Sedangkan dalam APBD Pekanbaru tahun 2023 nanti, akan dianggarkan dana sebesar Rp12 miliar untuk menggesa masterplan penanganan banjir.
Masterplan penanganan banjir masih fokus kepada kegiatan pembangunan saluran air atau parit gajah menuju anak sungai pada sejumlah lokasi rawan banjir.
Dimana terdapat sebesar 346 titik banjir yang harus dituntaskan bekerjasama dengan Pemprov Riau dan Kementerian PUPR.
"Masterplan kita punya lebih kurang 346 titik banjir, dimana titik-titik banjir ini ada wewenang pemerintah kota pekanbaru. Titik-titik banjir ini sudah diurai tahun 2022 dan 2023 mendatang, memang tidak signifikan karena anggaran kita terbatas," ucapnya.
"Oleh karena itu, kita meminta pihak PUPR pekanbaru lebih aktif meminta dukungan anggaran ke provinsi maupun pusat yang menjadi kewenangan masing-masing," pungkas Roni.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :