PEKANBARU - Agar tidak terjadi tumpang tindih kepemilikan bahkan ada yang tidak terdata, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru diminta lebih teliti dalam melakukan iventarisir atau pendataan terhadap kepemilikan kendaraan mobil dinas (mobbdin) lingkungan Pemko Pekanbaru.
"Dinas terkait juga harus jeli, apakah mobil sudah dilelang, dihibahkan atau bagaimananya, terkadang datanya tidak lengkap. BPKAD kadang datanya tidak akurat, mobil sudah dilelang namun masih terdata milik Pemko pekanbaru. Nah itu, harus dipedomani," ungkap Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Ginda Burnama, Rabu (2/11/2022).
Terkait masih adanya pejabat dan mantan pejabat di lingkungan Pemko Pekanbaru yang belum mengembalikan mobdin, Ginda meminta agar segera mengembalikan mobdin yang masih dikuasai, pemerintah masih memberikan masa tenggang untuk mengembalikan mobdin tersebut.
Menurut Ginda, jangan sampai menunggu dijemput paksa oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, cukup miliki mobdin yang memang menjadi hak milik penggunaan.
"Kita lihat dulu siapa mantan pejabatnya, se level apa. Kalau kepala daerah, itu ada undang-undangnya, kalau eselon II itu belum ada aturannya. Tapi kembali lagi ke personalnya, kembalikan saja, itu hak rakyat karena belinya pakai duit rakyat juga, ya kembalikan saja," jawab Ginda Burnama.
Di samping itu, para pejabat di lingkungan Pemko Pekanbaru seyogyanya menggunakan yang memang benar menjadi hak penggunaanya, jangan sampai menggunakan fasilitas penunjang melebihi dari jabatan yang dipegang.
"Kembali lagi ke pribadi masing-masing, kalau memang jatahnya satu ya satu, kalau jatahnya dua ya dua, namun berjenjanglah, jangan sampai kopral jadi jendral, jendral jadi kopral," pesan Politisi Partai Gerindra itu.
Sejauh ini, total mobdin milik Pemko Pekanbaru seharusnya terkumpul sebanyak 526 unit, namun baru terkumpul sebanyak 292 unit. Sisanya, sebanyak 103 unit dalam kondisi berat dan operasional, serta lelang, 21 unit belum dikembalikan dan 110 kenderaan dinas masih dicari.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :