JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kembali menunjukkan kepedulian terhadap ekosistem perairan Indonesia melalui program Clean Up The World ke-12.
Program yang merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) ini diselenggarakan di Pulau Bunaken, Sulawesi Utara, melibatkan 120 siswa SD dan SMP setempat, Kamis (13/6/2024).
Presiden Direktur Suzuki Indonesia, beserta General Manager Strategic Planning, Departemen Marine, dan manajemen divisi Marine dari Suzuki Motor Corporation (SMC), serta pemilik dealer Suzuki Marine dari seluruh Indonesia turut hadir dalam kegiatan ini.
Mereka bergabung bersama pemerintah setempat dan para siswa untuk membersihkan pantai di sekitar Dermaga Bunaken.
Suzuki Marine Dept Head PT SIS, Aceng Ulumudin menyatakan, seiring dengan berkembangnya industri maritim dan pariwisata perairan di wilayah Sulawesi Utara, sekaligus sebagai salah satu pasar OBM Suzuki yang besar, pihaknya melihat perlunya Suzuki untuk turut terlibat dalam meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menjaga ekosistem perairannya, yang dapat dimulai dari kebersihan pantai.
"Besar harapan kami kebiasaan baik dan edukasi yang dibangun lewat program clean up the world ini dapat terus dilestarikan oleh masyarakat setempat," kata Aceng.
Setidaknya 160 orang berpartisipasi dalam aksi sosial ini, di antaranya para eksekutif dari Suzuki, pemilik dealer, pemerintah setempat, dan 120 siswa SDN 01 Bunaken dan SMPN 12 Bunaken. Para peserta berangkat dari Manado Bay menggunakan kapal dengan mesin tempel Suzuki DF115B dan DF325A.
Salah satu kapal tersebut, The Ultimate Victory, biasanya digunakan untuk penyeberangan pemerintah pusat dan eksekutif.
Selain aksi bersih-bersih, Suzuki juga mengedukasi masyarakat tentang bahaya sampah plastik bagi laut serta cara menjaga kelestarian wilayah pantai.
Selama satu jam, para peserta berhasil mengumpulkan lebih dari 120 kg sampah dari pantai dan wilayah sekitarnya. Sampah tersebut terdiri dari plastik, tali, styrofoam, botol dan karet.
Suzuki juga mengajak masyarakat menyaksikan proses sortir sampah yang dipilah menjadi dua kategori: sampah kering yang akan diolah di fasilitas pengolahan di Pulau Bunaken, dan sampah basah yang akan dibakar di fasilitas khusus di pulau tersebut.
Sebagai bagian dari kegiatan, Suzuki mendonasikan 100 tempat sampah berukuran 30 liter dan menutup acara dengan makan siang bersama menggunakan perkakas ramah lingkungan.
Kegiatan ini berlangsung di Dermaga Bunaken yang merupakan bagian dari Ecotourism Village, diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia pada tahun 2023.
"Kami berterimakasih untuk setiap pihak yang mendukung kegiatan sosial suzuki clean up the world. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat membawa dampak baik bagi lingkungan di masa kini dan masa mendatang," tuturnya.
"Kami juga berharap semakin banyak masyarakat yang peduli dan mengerti cara untuk menjaga kelestarian alam perairan tempat tinggalnya," tutup Aceng.
Clean Up The World adalah program tanggung jawab sosial global yang telah melibatkan 3,995 partisipan dari 61 negara di lima benua. Di Indonesia, program ini telah berjalan selama 11 tahun, menjangkau 12 pantai dan ribuan masyarakat dari berbagai kalangan.(rilis)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :