Bupati Bengkalis Dukung Launching IPAN Cegah Penyalahgunaan Narkoba
Rabu, 24 Agustus 2022 - 15:34:08 WIB
BENGKALIS - Pemkab Bengkalis siap mendukung dan berkomitmen untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan pendidikan melalui pengembangan inovasi edukatif integrative, yakni Integrasi Pendidikan Anti Narkoba (IPAN) pada Kurikulum Satuan Pendidikan.
Hal itu disampaikan Bupati Bengkalis Kasmarni melalui Asisten Bidang Administrasi Umum Setdakab Bengkalis Aulia usai menghadiri acara launching Integrasi Pendidikan Anti Narkoba (IPAN) pada Kurikulum Satuan Pendidikan Menengah dan Satuan Pendidikan Khusus di Gedung Balai Serindit Gubernur Riau Pekanbaru, Rabu (24/8/2022).
"Berlandaskan Pergub nomor 13 tahun 2002 maka pada hari ini dilaksanakan launching program integrasi pendidikan anti narkoba atau yang singkat dengan IPAN," kata Aulia.
"Melalui program ini kita berharap dapat membentengi dan melindungi generasi penerus bangsa dari bahaya narkoba dan menciptakan dunia pendidikan yang bersih dari narkoba untuk menciptakan SDM yang unggul dan guna mendukung tentunya program generasi emas," harap Aulia.
Kegiatan yang diselenggarakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia dan BNN Provinsi Riau ini diresmikan Kepala BNN RI Dr Petrus Reinhard Golose didampingi Gubernur Riau Syamsuar, Ketua DPRD Riau Yulisman, Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, dan Kepala BNN Provinsi Riau, Brigjen Pol Robinson DP Siregar.
Sebelumnya Gubernur Riau Syamsuar dalam sambutannya menyampaikan Instruksi Presiden Republik Indonesia nomor 2 tahun 2020 tentang rencana aksi nasional pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) tahun 2020-2024 hadir dalam rangka menjawab tantangan terhadap penyalahgunaan narkoba melalui rencana aksi yang terintegrasi ke seluruh instansi baik di tingkat pusat maupun tingkat provinsi dan tingkat kabupaten/kota.
Syamsuar mengatakan, Presiden Jokowi telah menyampaikan, Indonesia berada dalam kondisi darurat narkoba angka preferensi penyalahgunaan narkoba cenderung terus mengalami kenaikan, peredaran gelapnya juga sudah menyasar ke seluruh lapisan masyarakat termasuk lingkungan pendidikan yang mana sasaran utamanya adalah para pelajar dan mahasiswa.
"Sektor pendidikan memegang peranan penting dalam melahirkan generasi muda yang berkualitas generasi muda sebagai penerus bangsa tentunya harus kita jaga agar bersih dari Narkoba, untuk itu dibutuhkan upaya nyata yang dapat membentengi generasi muda dari ancaman penyalahgunaan dan peredaran kelas narkoba," pungkas Syamsuar.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :