Rapat Tindak Lanjut Penerapan ETPD Pemkab Bengkalis
Kasmarni Sebut Masih Ada PD Belum Maksimalkan Penerapan Elektronifikasi Retribusi di Bengkalis
Kamis, 26 Mei 2022 - 15:35:27 WIB
BENGKALIS - Bupati Bengkalis Kasmarni menyatakan penerapan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah (Pemda) sampai saat ini belum berjalan maksimal, itu terjadi lantaran masih ada beberapa Perangkat Daerah (PD) yang belum mengimplementasikan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah.
Hal itu disampaikan Kasmarni saat membuka kegiatan rapat tindak lanjut penerapan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) dan evaluasi penerimaan dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Khusus Distribusi Daerah Tahun 2022 di Pekanbaru, Rabu (25/05/2022).
"Khususnya perangkat daerah pengelola retribusi daerah, yang justru belum memanfaatkan serta mengimplementasi elektronifikasi transaksi Pemda dengan memanfaatkan kanal pembayaran seperti penggunaan platform E-Commerce dan E-Channel," ujar Kasmarni.
"Oleh karenanya, saya minta khusus kepada Perangkat Daerah pengelola retribusi, agar dapat menggesa pembayaran retribusi daerah melalui kanal-kanal digital, misalnya Qris Bank Riau Kepri dan lainnya, karena hal tersebut akan berpengaruh besar terhadap penilaian championship tahun 2022 tingkat kabupaten, regional Sumatera yang pemenangnya akan diserahkan langsung oleh Presiden RI pada bulan September 2022 mendatang," bebernya.
Di hadapan Kepala Perangkat Daerah Pengelola Retribusi, Kasmarni menuturkan, penerapan ETPD untuk kegiatan pembayaran pajak daerah, sudah bisa dilakukan secara digital melalui kanal-kanal pembayaran yang telah disediakan, seperti Teller Bank, ATM, EDC, Mobile Banking, Fintech, E-Commerce dan QRIS.
"Sedangkan untuk pembayaran Retribusi Daerah, saat ini baru dapat kita lakukan dengan instrumen semi digital, hanya melalui Teller Bank. Dan Insya Allah dalam waktu dekat ini retribusi pelayanan pasar sudah bisa kita lakukan pembayarannya melalui QRIS," terangnya.
Kasmarni menekankan kepada Perangkat Daerah terkait untuk segera menerapkan sistem non tunai, terutama pariwisata. Untuk masuk ke tempat wisata bisa diterapkan sistem non tunai. "Di era sekarang ini kita harus cepat menyesuaikan. Nah, sebentar lagi pada penyebrangan roro kita juga akan menerapkan sistem non tunai. Insya Allah akan terealisasi dalam waktu dekat," ujarnya lagi.
Acara yang ditaja Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Bengkalis tersebut, dihadiri para pimpinan Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Bengkalis.
Penulis: Zulkarnaen
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :