PEKANBARU - Setelah tujuh hari pencarian intensif, tim SAR resmi menghentikan upaya pencarian Adam, bocah berusia 2 tahun yang tenggelam di Sungai Rokan.

Adam, yang merupakan warga Dusun Durian Sebatang, Desa Sukadamai, Kecamatan Ujungbatu, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), dilaporkan hilang sejak Kamis (6/3/2025) sore.

Kepala Basarnas Pekanbaru, Budi Cahyadi menyatakan, pencarian telah diperluas hingga sejauh 30 kilometer dari lokasi kejadian. Tim SAR gabungan juga menggunakan alat bantu khusus untuk mendukung proses pencarian.

"Tim SAR Gabungan pada hari ketujuh melakukan pencarian menggunakan Aqua Eye di sekitar lokasi kejadian serta melakukan penyisiran dengan perahu karet ke arah hilir sungai sejauh 30 kilometer," ujar Budi dilansir mcr, Rabu (12/3/2025).

Namun, hingga hari ketujuh, korban masih belum ditemukan. Oleh karena itu, tim SAR memutuskan untuk menghentikan operasi pencarian karena dianggap sudah tidak efektif.

“Setelah dilakukan pencarian secara maksimal selama tujuh hari, namun korban belum juga ditemukan. Berdasarkan kesepakatan bersama, operasi SAR resmi dihentikan,” jelasnya.

Meskipun pencarian resmi dihentikan, pihak Basarnas tetap berkoordinasi dengan unsur terkait. Jika ada informasi mengenai keberadaan korban, tim SAR akan siap siaga untuk melakukan evakuasi.

Sebagai informasi, Adam tenggelam Kamis (6/3/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Kejadian bermula saat korban bermain bersama saudaranya di pinggir sungai. Namun, malang tak dapat ditolak, ia terpeleset dan jatuh ke dalam sungai, lalu terbawa arus.(*)