PELALAWAN - Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kilometer 83 Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau, mulai terendam banjir pada Jumat (7/3/2025).

Genangan air, yang berasal dari luapan Sungai Kampar akibat pembukaan pintu Waduk PLTA Koto Panjang, merendam badan jalan hingga kedalaman 10 centimeter di beberapa titik sepanjang 100 meter.

"Pada titik terdalam mencapai 10 centimeter. Genangan air ada beberapa titik sepanjang 100 meter di badan jalan Lintas Timur," ungkap Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Zulfan dilansir dari Tribun Pekanbaru, Jumat (7/3/2025).

Banjir mulai merendam Jalintim sejak Kamis (6/3/2025) sore, dengan air dari sisi kanan jalan meluap ke sisi kiri.

Meskipun masih dapat dilalui kendaraan roda dua dan empat, kondisi jalan yang rusak dan berlubang pasca banjir besar Januari lalu, membuat pengendara harus ekstra hati-hati.

"Sebenarnya jika dilakukan penutupan sementara sekarang masih sempat, air masih rendah. Kemarin truk-truk besar banyak jatuh di situ," tambah Zulfan.

BPBD Pelalawan telah mengajukan perbaikan jalan kepada Balai Pengelolaan Jalan Nasional (BPJN) Kementerian PU, namun belum ada realisasi.

Petugas dari berbagai instansi telah diterjunkan ke lokasi untuk mengatur lalu lintas dan memberikan imbauan kepada pengendara.