PELALAWAN - Sebuah kecelakaan tragis terjadi di konsesi salah satu perusahaan di Desa Segati, Kabupaten Pelalawan, Riau, pada Sabtu (22/2/2025) sekitar pukul 11.00 WIB. Sebuah mobil angkutan pekerja yang membawa 32 orang terjun ke sungai, menewaskan tiga balita dan menyebabkan 12 orang lainnya hilang.

Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri, menyebutkan bahwa kecelakaan diduga akibat sopir mengantuk. "Informasinya, sopir mengantuk sehingga mobil yang membawa para pekerja masuk ke sungai," ujarnya.

Mobil yang mengalami kecelakaan adalah jenis colt diesel, yang memang digunakan untuk mengangkut pekerja pembibitan perusahaan.

Dari insiden ini, tiga balita ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, sementara 12 orang lainnya, yang terdiri dari enam balita dan enam orang dewasa, masih dalam pencarian.

Tragisnya, sopir mobil tersebut juga termasuk dalam daftar korban yang hilang.

Upaya penyelamatan segera dilakukan. Tim gabungan yang terdiri dari Satpolair Polres Pelalawan, Polsek Langgam, Basarnas, serta BPBD Pelalawan telah dikerahkan untuk melakukan evakuasi dan pencarian korban.

Hingga saat ini, petugas masih berusaha menemukan para korban yang hilang dengan menyusuri aliran sungai.

Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan kendaraan angkutan pekerja di wilayah perkebunan. Pihak kepolisian mengimbau agar perusahaan meningkatkan keselamatan transportasi bagi para pekerjanya guna menghindari tragedi serupa di masa mendatang. (*)