Home / Rokan Hilir | |||||||||
Polisi Bongkar Perdagangan Belangkas Besar di Riau, 1.449 Ekor Disita Kamis, 30/01/2025 | 20:53 | |||||||||
Polres Rohil bersama Polsek Panipahan berhasil mengungkap kasus dugaan perdagangan belangkas (foto/ist) ROHIL – Polres Rokan Hilir bersama Polsek Panipahan berhasil mengungkap kasus dugaan perdagangan satwa dilindungi, yakni belangkas besar (Tachypleus gigas). Dalam operasi yang digelar pada Minggu, 26 Januari 2025, petugas menyita sebanyak 1.449 ekor belangkas besar yang telah dikemas dalam 10 kotak fiber. Pengungkapan kasus ini terjadi di Jalan Lingkar Bundaran, Kepenghuluan Panipahan Darat, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Riau. Polisi mengamankan pelaku yang diduga terlibat dalam jaringan perdagangan satwa ilegal. Kapolres Rokan Hilir melalui Kapolsek Panipahan menegaskan bahwa pelaku dijerat dengan Pasal 40A ayat (1) huruf e Jo Pasal 21 Ayat (2) huruf b Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2024 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. "Kami akan terus menindak tegas setiap bentuk perdagangan satwa dilindungi. Ini merupakan bagian dari upaya kami dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah eksploitasi terhadap spesies yang terancam punah," ujar Kapolsek Panipahan, Isa dikutip dari JPNN. Belangkas besar merupakan spesies yang dilindungi karena populasinya semakin menurun akibat perburuan dan perdagangan ilegal. Satwa ini sering dimanfaatkan untuk keperluan medis dan konsumsi, meskipun larangan perdagangannya telah diberlakukan. Polisi mengimbau masyarakat untuk turut serta dalam menjaga kelestarian satwa dengan tidak membeli atau memperjualbelikan hewan yang dilindungi. Pihak berwenang juga berjanji akan terus memperketat pengawasan dan menindak tegas pelaku yang terlibat dalam perdagangan ilegal satwa langka. Kasus ini kini dalam penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap jaringan perdagangan yang lebih luas. (*) |
|||||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2025. All Rights Reserved |