PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) menyalurkan bantuan untuk masyarakat yang terdampak bencana banjir di Kecamatan Kemuning, Indragiri Hilir, Jumat (3/1/2024).

Bantuan berupa 2,5 ton beras itu diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Riau Rahman Hadi didampingi Pj Bupati Indragiri Hilir Erisman Yahya.

"Kita turut berduka atas musibah banjir yang menimpa keluarga kita di Inhil pada Senin lalu. Dan saya mendapat informasi bahwa ada 6 desa dan 1 kelurahan yang terdampak," sebut Pj Gubri, Rahman Hadi.

Meski saat ini air banjir telah surut, Rahman Hadi menyebutkan sebagian warga masih harus mengungsi.

Bukan hanya beras, Pemprov Riau juga menyalurkan bantuan seperti 250 kardus mie instan, gula, minyak goreng, hand sanitizer, sabun, dan beberapa kebutuhan pokok lainnya.

"Bantuan ini adalah langkah awal untuk mengatasi kebutuhan warga sementara waktu. Kami berharap masyarakat tetap waspada," jelasnya.

Pj Bupati Indragiri Hilir Erisman Yahya berterima kasih atas bantuan dari Pemprov Riau itu. Dikatakannya, banjir sempat menyebabkan terganggunya ruas jalan lintas timur Riau-Jambi di Kecamatan Kemuning.

"Ketinggian air waktu itu mencapai tiga meter di beberapa titik, menggenangi jalan dan rumah-rumah warga. Banjir ini berdampak di Kelurahan Selensen, Desa Batu Ampar, Desa Keritang, Desa Limau Manis, Desa Lubuk Besar, Desa Kemuning Muda, dan Desa Kemuning Tua," terangnya.

Berdasarkan data sementara dari posko BPBD hingga 31 Desember 2024, terdapat sekitar 1.120 kepala keluarga (KK) atau 2.363 jiwa yang terdampak banjir. Oleh karena itu, dengan sinergitas posko-posko bantuan telah dibuka untuk mendata dan membantu kebutuhan masyarakat.

"Saat ini kondisi air mulai surut, tatapi dampak banjir masih dirasakan oleh masyarakat. Jadi mudah-mudahan bantuan sementara ini bisa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kita. Sekali lagi terima kasih Pak Pj Gubernur dan berbagai pihak yang telah memberikan bantuan," pungkasnya.

Penulis: Yuni
Editor: Riki