Home / Otonomi | ||||||
Akhir 2024 Volume Kendaraan di Ruas Tol Riau Alami Lonjakan Tertinggi Rabu, 01/01/2025 | 14:57 | ||||||
Jalan Tol Pekanbaru - XIII Koto Kampar dilintasi 9.761 kendaraan (foto/rivo) PEKANBARU – PT Hutama Karya (Persero) mencatat lonjakan signifikan pada Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada 31 Desember 2024. Sebanyak 122.198 kendaraan melintas, meningkat 38 persen dibandingkan hari biasa. Kenaikan ini menandai tingginya mobilitas masyarakat menjelang pergantian tahun. Ruas tol di Riau menjadi salah satu penyumbang angka tertinggi. EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya, Adjib Al Hakim, pada Rabu (1/1/2025), memaparkan bahwa Jalan Tol Pekanbaru - XIII Koto Kampar mencatat 9.761 kendaraan, meningkat drastis hingga 74,65 persen dari hari normal. Sementara itu, Tol Pekanbaru - Dumai (Permai) dilintasi oleh 15.209 kendaraan, meningkat 11,10 persen dibandingkan hari biasa. “Di akhir tahun, mobilitas di beberapa ruas tol meningkat pesat, terutama di Riau dan sekitarnya. Lonjakan ini sejalan dengan tingginya antusiasme masyarakat untuk bepergian dalam rangka liburan atau perayaan tahun baru,” ujar Adjib. Selain dua ruas tol di Riau, ruas tol lainnya di JTTS juga mencatat peningkatan signifikan. Misalnya, Tol Terbanggi Besar - Kayu Agung (Terpeka) dilintasi 16.030 kendaraan (naik 33 persen), dan Tol Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat (Kutepat) menjadi yang tertinggi dengan 32.696 kendaraan (naik 40 persen). Namun, Tol Pekanbaru - XIII Koto Kampar mencatat lonjakan terbesar di Sumatera dengan kenaikan hingga 74,65 persen dibandingkan volume lalu lintas normal. Hal ini menggarisbawahi pentingnya jalur tol di Riau sebagai penghubung strategis untuk aktivitas masyarakat dan ekonomi. Hutama Karya terus mengimbau pengguna tol untuk menjaga keselamatan selama perjalanan. "Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum perjalanan dan hindari mengemudi saat mengantuk. Manfaatkan rest area untuk beristirahat," tambah Adjib. Imbauan ini bertujuan untuk menekan angka kecelakaan yang kerap terjadi akibat kelelahan atau kendaraan yang tidak layak jalan. Dengan tingginya trafik, khususnya di Riau, keselamatan pengguna jalan menjadi perhatian utama perusahaan. Di samping tol operasional, ruas tol fungsional juga mencatat trafik signifikan. Di Sumatera Barat, Tol Padang - Sicincin dilintasi 2.890 kendaraan, menjadi ruas fungsional dengan trafik tertinggi. Lonjakan lalu lintas di penghujung tahun ini menunjukkan pentingnya JTTS, khususnya di Riau, dalam mendukung mobilitas masyarakat. Dengan terus meningkatnya trafik, pengembangan infrastruktur tol di Sumatera, termasuk Riau, diharapkan semakin mempermudah konektivitas dan meningkatkan perekonomian wilayah. Penulis: Rivo |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2025. All Rights Reserved |