PEKANBARU – Perayaan Natal Oikumene di Provinsi Riau berlangsung meriah dan penuh sukacita di Hotel Premiere Pekanbaru, Kamis (26/12/2024). Acara yang diselenggarakan oleh Badan Kerja Sama Gereja-Gereja Riau (BKGR) ini dihadiri oleh lebih dari 1.700 umat dari berbagai denominasi gereja di Bumi Lancang Kuning.

Ketua BKGR, Pdt. Dr Mukhlis Manao, dalam khotbahnya menyampaikan makna mendalam dari perayaan ini sebagai wujud nyata oikoumene yang sesungguhnya.

"Kita boleh berbeda lembaga, tetapi mari kita bersama dalam satu kesatuan. Biarlah ini menjadi wujud dari panggilan gereja sebagai garam dan terang dunia bagi kota dan provinsi tempat kita berada,” ujarnya.

Ketua Panitia Natal Oikumene, Dr. Ricky Tampubolon, menjelaskan bahwa biasanya perayaan ini diinisiasi oleh institusi seperti Polda, Kejaksaan Tinggi, atau jajaran ASN. Namun, di tahun politik yang padat ini, tanggung jawab pelaksanaan sepenuhnya berada di tangan para pengurus gereja.

“Kami sangat bersyukur atas dukungan penuh dari Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal, dan juga PJ Gubernur Riau yang menyatakan komitmennya saat audiensi beberapa waktu lalu. Tanpa dukungan ini, acara tidak akan berjalan dengan sukses,” jelas Dr Ricky.

Acara ini juga dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal, perwakilan dari Kesbangpol Provinsi Riau, Kementerian Agama Provinsi Riau, dan tamu undangan lainnya. Kehadiran mereka mencerminkan solidaritas dan dukungan terhadap kerukunan umat beragama di Riau.

Selain berlangsung hangat dan kondusif, perayaan ini juga menjadi simbol tingginya indeks kerukunan umat beragama di Provinsi Riau, yang saat ini menduduki peringkat kedua secara nasional.

Natal Oikumene 2024 ini bukan hanya sekadar perayaan keagamaan, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat persaudaraan dalam keberagaman. (rilis)