Home / Suzuki | ||||||
Suzuki Hybrid Dorong Tren Kendaraan Ramah Lingkungan, Penjualan Tumbuh 33 persen di 2024 Jumat, 20/12/2024 | 14:59 | ||||||
Suzuki All New Ertiga Hybrid.(foto: istimewa) JAKARTA - Minat masyarakat Indonesia terhadap kendaraan ramah lingkungan terus meningkat. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menjadi salah satu produsen yang merasakan dampak positif tren ini. Setelah tiga tahun memasarkan mobil hybrid, Suzuki mencatat pertumbuhan penjualan sebesar 33 persen pada periode Januari–November 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. “Pengenalan teknologi baru kepada pelanggan kami sejak tiga tahun lalu mulai terlihat membuahkan hasil positif. Proses mengenalkan sistem SHVS awalnya mengalami tantangan menarik," kata Dept Head 4W Sales PT SIS, Randy R Murdoko. "Namun, kini pemilik kendaraan semakin membutuhkan kecerdasannya. Masyarakat menerima mobil hybrid Suzuki karena manfaat efisiensi serta kepraktisannya digunakan di berbagai wilayah,” sambungnya. Teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) menjadi kunci keberhasilan lini hybrid Suzuki. Dengan memadukan Integrated Starter Generator (ISG) dan baterai lithium-ion pada mesin pembakaran internal, sistem ini mampu mengurangi emisi gas buang tanpa mengorbankan efisiensi bahan bakar. Keunggulan lainnya adalah fleksibilitas teknologi ini, yang tidak memerlukan fasilitas pengisian daya khusus, sehingga dapat digunakan di berbagai wilayah, termasuk daerah terpencil. “Sistem SHVS terbukti mampu mengurangi emisi gas buang secara lebih hemat. Hal ini dipercaya pelanggan sebagai solusi ideal,” tambah Randy. Kontribusi dari tiga model hybrid Suzuki mencapai 44 persen dari total penjualan kendaraan penumpang pada periode Januari–November 2024. Produk ramah lingkungan Suzuki tidak hanya diminati di kawasan perkotaan tetapi juga tersebar luas di seluruh Indonesia. Distribusi penjualan hybrid Suzuki yakni, Pulau Sumatera: 9,8 persen, Pulau Kalimantan 3,4 persen. Sementara itu, untuk Pulau Jawa, seperti Jawa Barat 6 persen, Jawa Tengah & DI Yogyakarta 9 persen, Jawa Timur 14 persen, Jabodetabek 49 persen. Wilayah lain, Sulawesi, Bali, Maluku dan Papua. “Keberhasilan penjualan mobil hybrid Suzuki di 2024 memberi semangat bagi kami. Tahun 2025 akan lebih meyakinkan, karena masyarakat sudah percaya teknologi SHVS memberikan manfaat dan kemudahan. Lini hybrid masih akan kami lanjutkan sebagai solusi realistis bagi kebanyakan pengguna kendaraan,” tutupnya.(rilis) |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |