Home / BRK Syariah | ||||||
Direksi BRK Syariah Ikuti Peringatan Hari Disabilitas Internasional 2024 Kamis, 05/12/2024 | 21:20 | ||||||
Direksi BRK Syariah hadiri kegiatan Hari Disabilitas Internasional 2024.(foto: sri/halloriau.com) PEKANBARU - Kelompok penyandang disabilitas dari berbagai Kabupaten dan Kota se Provinsi Riau unjuk kebolehan sesuai bakatnya pada acara peringatan Hari Disabilitas Internasional 2024 yang berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit Pekanbaru, Kamis (5/12/2024). Direktur Operasional BRK Syariah, Said Syamsuri mengatakan, acara yang digagas Dewan Pendidikan Riau ini merupakan bentuk perhatian kepada anak-anak disabilitas di Provinsi Riau. Banyak anak-anak disabilitas yang memiliki kemampuan lebih yang perlu dikembangkan dan mendapat dukungan dari lingkungan di sekitarnya. "Kami juga sangat mengapresiasi pemerintah Provinsi Riau yang sangat berkomitmen dalam memberikan pelayanan publik yang ramah disabilitas," kata Said Syamsuri. "Kapasitas dan kemampuan tiap warga difabel sama dan setara dengan orang lain. Hanya saja, mereka membutuhkan kesempatan untuk membuktikan diri," sambungnya. Sementara itu, Ketua Dewan Pendidikan Riau, Junaidi menyampaikan, ada revisi terkait Perda tentang Disabiltas Provinsi Riau yang akan dibahas di DPRD. Ia mengajak masyarakat untuk sama-sama mengawal revisi Perda tentang disabilitas ini dengan tujuan memperkuat kepemimpinan penyandang disabilitas untuk masa depan yang inklusif dan berkelanjutan sesuai dengan tema Hari Disabilitas Internasional 2024. "Terus terang, kita belum bisa menjalankan program inklusi di sekolah-sekolah, karena tidak semua anak-anak disabilitas ini harus bersekolah di SLB, mereka bisa belajar di sekolah umum. Tetapi kita belum menyiapkan infrastrukturnya, belum menyiapkan gurunya, mudah-mudahan ini menjadi tanggungjawab kita bersama untuk mewujudkannya," ucap Junaidi. Pemprov Riau akan memastikan seluruh layanan publik yang ada di Provinsi Riau akan ramah terhadap penyandang disabilitas. Mulai dari fasilitas umum, gedung pemerintahan, hingga layanan kesehatan. semua penyandang disabilitas adalah bagian yang tak terpisahkan dari bangsa. Pemprov Riau akan memastikan semuanya dilengkapi kebutuhannya dan merasa setara. "Pelayanan publik yang ada di Indonesia, khususnya Riau akan dilengkapi akses yang ramah disabilitas. Ini komitmen kita agar semua individu bisa secara menikmatinya tanpa tertinggal. semua orang tanpa terkecuali mempunyai hak yang sama terhadap semua hal," ujar Kadiskes Riau, Sri Sadono dalam acara tersebut. Kegiatan itu juga menampilkan 100 corak batik karya dari anak-anak penyandang disabilitas dari Sekolah Luar Biasa. Menurut Sri Sadono, karya batik tersebut adalah sebuah simbol dari ketangguhan anak bangsa. "Karya batik mereka adalah simbol ketangguhan. Tiap coraknya ada potensi tak ternilai di sana. Mengatakan bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika kita berusaha. Semangat yang terkumpul hingga hari ini adalah bukti bahwa semua pihak bekerja sama dan saling mendukung. Ada harapan bersama untuk memperjuangkan hak para penyandan disabilitas," pungkasnya. Penulis: Sri Wahyuni |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |