PEKANBARU - DPRD Pekanbaru akhirnya mendapatkan tiga Surat Keputusan (SK) Pimpinan Definitif dari tiga partai politik.

Masing-masing SK tersebut diterbitkan PKS, PDIP dan Gerindra. Namun, masih ada satu SK yang belum keluar, yaitu dari Partai Demokrat.

Ketua DPRD Pekanbaru sementara, Isa Lahamid MH mengungkapkan, sejauh ini empat partai yang mendapatkan alokasi kursi terbanyak sudah menentukan masing-masing pimpinan DPRD Pekanbaru definitifnya.

Namun, SK untuk Partai Demokrat yang juga menjadi salah satu partai dengan jumlah kursi terbanyak di DPRD Pekanbaru masih menunggu pengesahan.

“Kita sudah rapat tadi membahas struktur fraksi dan Pimpinan definitif DPRD Pekanbaru. Empat partai yang mendapat jatah kursi terbanyak sudah menetapkan masing-masing Pimpinan DPRD Pekanbaru definitif,” kata Isa Lahamid dilansir tribunpekanbaru.com, Selasa (1/10/2024).

Isa Lahamid menjelaskan, PDIP telah menunjuk Dikky Suryadi Khusaini sebagai Wakil Ketua DPRD Pekanbaru definitif.

Sementara itu, Partai Gerindra mempercayakan Andry Saputra untuk menduduki posisi Wakil Ketua DPRD Pekanbaru definitif.

PKS juga telah menetapkan wakilnya sebagai salah satu unsur pimpinan, namun belum diumumkan secara resmi kepada publik.

“Ada beberapa partai seperti PKS, PDIP dan Gerindra yang sudah menerima SK pimpinannya. Nah, ini yang kita persiapkan untuk agenda paripurna pada hari Rabu (2/10/2024),” ujarnya.

Isa Lahamid menambahkan, Partai Demokrat hingga saat ini baru memiliki SK untuk Pimpinan DPRD Pekanbaru sementara.

SK definitif dari partai berlambang mercy tersebut belum dikeluarkan. Hal ini menyebabkan posisi kepemimpinan definitif DPRD Pekanbaru belum lengkap sepenuhnya.

“Jika hingga Rabu SK DPP Demokrat belum keluar juga, DPRD Pekanbaru tetap akan menggelar Paripurna Pembentukan Susunan Fraksi,” tegas Isa Lahamid.

Menurutnya, hasil rapat internal memutuskan, paripurna akan tetap berjalan meskipun belum semua SK diterima. Ini demi menjaga kelancaran agenda DPRD Pekanbaru dalam membentuk susunan fraksi dan melanjutkan kinerja legislatif.

“Ini sudah menjadi kesepakatan rapat tadi. Jika memang SK itu belum turun sampai Rabu, maka tetap digelar paripurna untuk sebagian fraksi dulu. Setelah SK itu ada, baru diadakan paripurna lanjutan,” paparnya.

Isa juga menjelaskan bahwa ada satu fraksi lain yang masih menunggu SK pembentukan struktur keanggotaan dari DPP partainya.

Walaupun mereka sudah memiliki SK sementara, pihak fraksi memilih untuk menunggu SK resmi dari DPP agar kepengurusan fraksi di DPRD Pekanbaru dapat diputuskan secara sah dan formal.

“Kita berharap semua bisa selesai sesuai jadwal agar struktur DPRD Pekanbaru bisa lengkap dan siap menjalankan tugas,” pungkasnya.(*)