Home / Pendidikan | ||||||
Mahasiswa Kukerta Unri Ajarkan Pemilahan Sampah Sejak Dini di MDA Desa Rumbai Jaya Sabtu, 17/08/2024 | 18:22 | ||||||
Mahasiswa Kukerta Unri edukasi murid MDA Desa Rumbai Jaya cara memilah sampah (foto/ist) INHIL – Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran lingkungan sejak usia dini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Riau (Unri) melakukan sosialisasi pemilahan sampah di tiga Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) yang tersebar di Desa Rumbai Jaya, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Kegiatan ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan dasar tentang pentingnya memilah sampah organik dan anorganik dengan benar. Sosialisasi pertama berlangsung di MDA Nurul Ihya’, Dusun Tegal Wangi, pada Selasa (30/7/2024) pukul 14.00-15.30 WIB. Acara dibuka dengan meriah oleh MC, disusul dengan sesi ice breaking yang dirancang untuk menarik perhatian para murid, sehingga mereka dapat fokus dan aktif selama sesi sosialisasi. Dengan menggunakan media visual seperti poster dan latihan soal, mahasiswa Kukerta Unri berhasil menciptakan suasana pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan. Untuk lebih mengoptimalkan pemahaman, para murid juga dibagi dalam kelompok-kelompok belajar. “Pembagian kelompok ini sangat penting, terutama karena sebagian besar murid yang kami sosialisasikan masih berada di kelas kecil, seperti kelas II-IV. Dengan kelompok, mereka lebih mudah memahami materi yang kami sampaikan,” ujar Andri, Ketua Kukerta Unri, dalam sambutannya. Antusiasme murid-murid MDA Nurul Ihya’ terlihat jelas, terutama karena banyak dari mereka sudah mengenal mahasiswa Kukerta melalui kegiatan mengajar di SDN 012 Rumbai Jaya. Keterikatan ini membuat mereka lebih semangat dan responsif terhadap materi yang disampaikan. Sosialisasi berlanjut pada hari kedua di MDA Darul Hikmah, Dusun Waringin Sari, pada Rabu (31/7/2024). Dengan metode yang serupa, mahasiswa Kukerta Unri kembali berhasil menarik perhatian para murid melalui pendekatan yang interaktif. Syaiful, salah satu pengajar di MDA tersebut, mengapresiasi kegiatan ini. "Kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama karena masih banyak santriwan dan santriwati yang belum memiliki kesadaran tentang pemilahan sampah. Dengan adanya edukasi seperti ini, mereka bisa belajar dengan cara yang menyenangkan,” ujarnya. Pada hari ketiga, sosialisasi dilaksanakan di MDA Nur Hikmah, Dusun Kedung Waringin, pada Kamis (1/8/2024) pukul 15.00-16.00 WIB. Semangat para mahasiswa Kukerta Unri tidak surut, dan mereka dengan antusias menyampaikan materi, sama seperti hari-hari sebelumnya. Sebagai bentuk dukungan terhadap program ini, mahasiswa Kukerta Unri membagikan tong sampah khusus untuk sampah organik dan anorganik di setiap MDA yang mereka kunjungi. Selain itu, mereka juga mengadakan perlombaan "Lingkungan Bersih MDA," dengan penilaian berdasarkan kemampuan murid dalam memilah sampah. Para pemenang lomba ini akan diumumkan pada peringatan HUT RI ke-79 di Lapangan Kantor Desa setelah upacara selesai. Dengan adanya sosialisasi dan fasilitas pemilahan sampah ini, diharapkan murid-murid MDA Desa Rumbai Jaya dapat lebih sadar dan terampil dalam memilah sampah, sehingga dapat mengurangi pencemaran lingkungan dan mencegah penumpukan sampah yang tidak terkelola dengan baik. Upaya ini menjadi langkah awal yang penting dalam menciptakan generasi yang peduli lingkungan dan berperan aktif dalam menjaga kebersihan. (rilis) |
||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |