PEKANBARU - Forum Pekanbaru Kota Bertuah menggelar lomba rebana serta Tahfiz Quran. Kegiatan yang diikuti oleh puluhan peserta se-Kota Pekanbaru ini diadakan di Hotel Toptel, Jalan Musyawarah, Minggu (28/3/2021). 

Ketua Forum Pekanbaru Kota Bertuah, Masril mengatakan, salah satu tujuan kegiatan ini agar masyarakat bisa menghidupkan kembali kegiatan rebana yang merupakan salah satu tradisi umat muslim. 

"Kita berharap dengan adanya lomba rebana se-Kota Pekanbaru ini, mudah-mudahan nanti akan berkelanjutan ke tingkat provinsi dan nasional," kata Masril.

Dia mengatakan, ada 60 peserta Tahfiz Quran putra dan putri usia maksimal 15 tahun. Selain itu juga ada 10 kelompok peserta lomba rebana. "Peserta sengaja kita batasi, karena kita mengingat Covid-19. Pelaksanaan juga kita lakukan satu hari full, nanti malam langsung kita tutup dengan tokoh masyarakat," ujarnya. 

"Kita ingin melahirkan tahfiz-tahfiz Quran bagi generasi muda, terutama untuk anak-anak kita. Dengan adanya tahfiz Quran ini, kita harapkan anak-anak kita lebih giat lagi mengajinya. Dan ke depannya bisa menjadi Hafizh dan Hafizah Quran," harap Masril. 

Lomba rebana serta Tahfiz Quran ini dibuka langsung oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Agung Nugroho. Dalam sambutannya, Agung mengapresiasi kegiatan yang ditaja oleh Forum Pekanbaru Kota Bertuah ini.  

"Kami atas nama lembaga DPRD Provinsi, mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi kepada Forum Pekanbaru Kota Bertuah yang telah menyelenggarakan kegiatan lomba rebana," katanya. 

Politisi Partai Demokrat ini juga mengatakan, rebana ini adalah bagian dari kultur budaya yang diikuti dengan nilai-nilai agama. Tapi sayangnya, rebana sudah mulai hilang. Ia berharap nilai-nilai agama dan kultur budaya ini bisa dijaga sampai ke anak cucu. 

"Tentu kami juga berharap, rebana ini tidak hanya diikuti oleh ibu-ibu saja, tapi juga diikuti oleh pemuda pemudi riau. Agar nilai-nilai budaya tetap terjaga," ujarnya.

Penulis : Bayu
Editor : Fauzia