PEKANBARU - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Muda Bina Kerjasama Antar Generasi (DPP GM BKAG) Indonesia, Samuel Marpaung menghadiri perayaan Natal bersama yang digelar BKAG Riau, Sabtu (3/12/2022), di Hotel Bono Pekanbaru.

Dalam sambutannya, Samuel Marpaung berpesan kepada pengurus BKAG Riau untuk membangun kolaborasi dan bersinergi dengan berbagai pihak.

"Saya tekankan pentingnya kolaborasi. Kolaborasi tanpa komunikasi adalah halusinasi. Kolaborasi itu untuk saling membangun kekuatan," kata Samuel.

Dia menegaskan, perbedaan latar belakang dan pandangan di antara kader BKAG, jangan sampai menyebabkan perpecahan. Dia meminta pengurus BKAG mengedepankan prinsip kebersamaan dan solidaritas.

Dia berharap BKAG Riau yang sudah tiga tahun berdiri bisa melakukan akselerasi pencapaian dan kontribusi kepada masyarakat.

"Semakin banyak kita bergandengan tangan, maka semakin cepat pekerjaan kita selesai," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Samuel juga menyinggung soal ketidakpastian ekonomi global termasuk ancaman resesi 2023. Untuk itu, dia berpesan kepada BKAG Riau untuk mempersiapkan diri menghadapi kondisi mendatang.

"Pemerintah sudah menyampaikan informasi mengenai ancaman resesi. Tapi kelemahan pemerintah adalah tidak memberikan solusi, sehingga masyarakat mengkonversikan pesan itu secara negatif," kata Samuel.

Menurutnya, resesi ekonomi juga akan berdampak terhadap pengusaha muda yang baru merintis usaha. Oleh karena itu, Samuel mengaku DPP GM BKAG sudah mendiskusikan hal ini dengan direktur salah satu bank swasta. Pertemuan itu untuk mencari solusi agar pengusaha muda bisa bertahan di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu.

"Kami diskusi membahas bagaimana menyelamatkan ekonomi pengusaha muda. Dan terkait hal itu, BM BKAG ada program ekonomi dan siapa pun bisa bergabung untuk mencari solusi bersama," katanya.

Samuel juga meminta BKAG Riau bekerja sama dengan Pemprov Riau dalam memberikan solusi atas berbagai persoalan yang ada di tengah masyarakat.

Sementara itu, Ketua BKAG Riau, drg Eva Tampubolon menuturkan, perayaan Natal ini dihadiri jemaat dari berbagai denominasi gereja. Dia mengajak pengurus BKAG bekerja sama memberikan solusi terutama gereja yang tergabung dalam BKAG Riau.

"Kami berharap BKAG jadi mitra terbaik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Riau," ucapnya.

Perayaan natal bertema "Tekun, Sabar, dan Bersukacita" itu juga dihadiri Dewan Pembina BKAG Riau.

Penulis: Rico Mardianto
Editor: Satria