SIAK - Gerakan Pramuka sebagai wadah pembinaan generasi muda hendaknya selalu siap merespon kemajuan zaman. Dinamika perkembangan zaman menuntut Pramuka untuk senantiasa mempertahankan eksistensinya dengan tetap memegang teguh pada Satya dan Darma Pramuka.

Hal itu, disampaikan Wakil Bupati Siak Alfedri selaku Ketua Kwarcab 09 Gerakan Pramuka Siak di Kecamatan Dayun. Alfedri saat membuka Kursus Mahir Dasar (KMD) menyebutkan, gerakan pramuka tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri, tapi juga bermanfaat bagi orang lain. Seperti, menumbuhkan semangat gotong royong ditengah-tengah masyarakat, dan membantu orang susah.

Menurut Alfedri, kegiatan ini sebagai pembekalan bagi generasi bangsa khususnya anggota Gerakan Pramuka dengan harapan dapat menciptakan profil Pembina Pramuka masa kini yang sesuai dengan semangat revitalisasi Gerakan Pramuka, serta mempu menjadi motor pembentuk generasi muda yang beriman, bertaqwa, dan berbudi pekerti luhur.

Ia berharap melalui pembinaan pramuka, peserta mampu menerapkan nilai-nilai spiritual kepada siswa dan mampu bekerja dengan ikhlas. 

Diujung sambutannya, Alfedri memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan tersebut dengan mengunakan dana swadaya yang di kutip dari masing-masing peserta.

Ketua panitia Sugianto menuturkan, kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, jumlah peserta sebanyak 256 orang. 5 orang berasal dari UPTD pendidikan Dayun, untuk calon pembina dari guru SMA berjumlah 41 orang, calon pembina berpangkalan SMP sederajat berjumlah 50 orang, serta calon Pembina berpangkalan SD berjumlah 169 orang. kegiatan ini mendatangkan pelatih dari Kwarda Riau dan Kwarcab Siak yang berjumlah 24 orang.

Lebih lanjut kata kata Sugianto, kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan kopetensi bagi kader pramukan serta memenuhi pembinaan Keperamukaan yang berkwalitas dikalangan tenaga pendidik dan kependidikan Kabupaten Siak di Kwaran 05 Kecamatan Dayun khususnya, Kwarcab 09 Siak. 

KMD ini bertujuan untuk mengikatkan kemampuan spiritual, dan intlektual, keterampilan dan ketahanan diri yang dilakukan melalui metode belajar mengajar yang intraktif dan profresif dikalangan peserta KMD (kursur mahir dasar). Kegiatan ini diikuti guru-guru yang berasal dari tingkat SD, SMP, MAN, dan SMA se kecamatan Dayun yang berlangsung pada Sabtu, 18/03/2017 di aula Kantor Penghulu Sialang Sakti Kecamatan Dayun.

Penulis  : Mg1
Editor    : Unik Susanti