Tim GNTI Wacanakan Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit Rakyat di Siak
Kamis, 10 Januari 2019 - 16:17:12 WIB
|
Bupati Syamsuar berbincang dengan Tim GNTI. |
Baca juga:
|
SIAK - Ketua Gerakan Nelayan Tani Indonesia (GNTI), Prof. Rokhmin Dahuri beserta tim datang ke Kabupaten Siak untuk merencanakan pembangunan Pabrik Kelapa Sawit Rakyat (PKS-R) di Siak dan mengekspos rencana tersebut di hadapan kelompok usaha petani sawit yang hadir pada kegiatan tersebut.
"Adanya perencanaan pembangunan PKS-R ini juga dalam rangka memberikan jaminan kepada para petani sawit sebagai salah satu upaya mempedulikan usaha hilirnya usaha perkebunan kelapa sawit," sebut Syamsuar pada acara Diskusi Tentang Integrasi Peremajaan Sawit rakyat dan Pabrik Kelapa Sawit yang berlangsung di SIMR Kantor Bupati Siak pada Rabu (9/1/2019) kemarin.
Bupati Siak, Drs H Syamsuar MSi memberikan keyakinan kepada para petani sawit di Kabupaten Siak untuk tidak terlalu khawatir dengan pelaksanaan replanting pohon kelapa sawitnya.
Pasalnya, pemerintah tidak akan membiarkan ekonomi petani sawit selama masa proses replanting lemah karena tidak ada sumber pendapatan. Selama ini Pemerintah Kabupaten Siak dan tentu kedepannya Pemprov Riau juga akan turut andil membantu mengatasi kekhawatiran tersebut melalui berbagai program usaha berdasarkan potensi lahan masing-masing.
"Adanya perencanaan pembangunan Pabrik Kelapa Sawit Rakyat (PKS-R) ini juga dalam rangka memberikan jaminan kepada para petani sawit sebagai salah satu upaya mempedulikan usaha hilirnya usaha perkebunan kelapa sawit," sebut Syamsuar pada acara Diskusi Tentang Integrasi Peremajaan Sawit rakyat dan Pabrik Kelapa Sawit yang berlangsung di SIMR Kantor Bupati Siak pada Rabu (9/1/2019) kemarin.
Ditambahkannya, saya sebagai Gubernur Riau nantinya tentu juga akan memperhatikan ini sehingga masyarakat petani sawit yang ikut replanting memiliki usaha sela menjelang kebun kelapa sawitnya kembali menghasilkan.
"Sebagai gubernur saya juga memiliki program untuk berupaya memperbanyak industri hilir Kelapa Sawit ini, termasuk turut membangun bio diesel B 20 dan lainnya yang tentu ini juga akan semakin memicu harga sawit nanti bagus. Apalagi suatu saat kita bisa menghasilkan surpaktan dari hilir sawit ini tentu akan semakin membuat masa depan usaha kebun kelapa sawit semakin menggembirakan," kata Syamsuar.
Disebutkan bahwa PKS-R ini yang akan menjadi pengusahanya adalah para petani dengan semangat swadaya dan swadana.
Ketua GNTI Prof. Rokhmin menjelaskan kehadiran timnya disini adalah untuk menjembatani petani untuk bisa bersinergi dengan program pemerintah saat ini terutama dalam mendapatkan hak bantuan secara gratis sebesar Rp25 juta/ KK dari pemerintah pusat jika kebun sawitnya di replanting yang tentunya sesuai dengan syarat dan ketentuan aturan mainnya.
Dikesempatan tersebut Rokhmin juga berjanji akan menyampaikan keluhan tentang sertifikasi lahan kebun kelapa sawit masyarakat yang mengalami kesulitan dalam proses balik nama kepemerintahan pusat.
Penulis : Ayu
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :