BAGANSIAPIAPI - Wisuda dan perpisahan siswa kelas XII MAN 1 Bangko, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) berlangsung haru dan sukses. Para guru dan orangtua terlihat meneteskan air mata saat para siswa menyanyikan lagu perpisahan.

Kegiatan di gedung pertemuan H Misran Rais, Kamis (19/5/2022) pagi itu dihadiri Asisten III Setdakab Rohil H Ali Asfar S Sos MSi, Kakan Kemenag Rohil Naini, Camat Bangko Aspri Mulya dan tamu undangan lainnya.

"Atas nama Pemkab Rohil tentunya kita mengucapkan selamat kepada 148 siswa-siswi yang telah menamatkan pendidikan tingkat MAN. Nah, kita berharap anak-anak ini tidak merasa puas dengan memperoleh ijazah ini, akan tetapi lanjutkan kejenjang perguruan tinggi sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki," ujar Ali Asfar.

Pemerintah daerah kata Ali Asfar, sangat respon dengan pendidikan, dimana Pemkab telah melakukan kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi dan universitas ternama dalam negeri maupun luar negeri seperti ITB, fakultas kedokteran UNRI, Politeknik Caltex, Universitas Al-Azhar Kairo dan perguruan tinggi lainnya.

Maka dari itu, dia meminta anak-anak untuk memanfaatkan peluang-peluang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. "Pemkab Rohil setiap tahunnya menganggarkan bea siswa untuk mahasiswa kurang mampu dan yang memiliki prestasi. Jadi manfaatkan kesempatan itu dengan sebaik mungkin," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Kepsek MAN 1 Bangko Hj Maspura menyampaikan, wisuda dan perpisahan ini dilaksanakan sesuai permintaan dari para siswa dan persetujuan komite sekolah serta OSIS MAN 1 Bangko. Apalagi kegiatan perpisahan sudah 3 tahun tidak dilaksanakan karena pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah siswa kita lulus 100 persen dengan nilai sangat baik. Kami sangat bangga atas pencapaian siswa kita tersebut dan pada pengumuman pun mereka menunjuk sikap terpuji dengan tidak ada satupun yang konvoi menggunakan motor dan coret-coretan," sebutnya.

Ada tiga hal yang dipesan oleh Maspura kepada siswanya yang sudah lulus diantaranya tak meninggalkan sholat, menghormati orangtua dan jangan takut memiliki cita-cita.

"Gantunglah cita-cita setinggi bintang di langit. Jangan jadikan faktor ekonomi sebagai penghambat keinginan untuk menuntut ilmu. Semuanya ada jalan. Kejar pendidikan terlebih dahulu, jangan langsung memutuskan untuk langsung menikah setelah tamat. Bekali diri dengan ilmu dulu, agar di waktu yang tepat akan mendapatkan pasangan dan melahirkan generasi yang cerdas dari orang tua yang cerdas tentunya," pesannya.
 
Beberapa keunggulan madrasah yang ia pimpin turut di sampaikan. Diantaranya sebagai madrasah negeri satu satunya di Rohil, MAN 1 Rohil bisa bersaing dan menjajarkan diri dengan SMA sederajat.

"Kita punya kelas unggulan, dan kedepannya akan kita siapkan juga program unggulan seperti kelas bilingual yang terdiri dari bahasa Inggris dan bahasa Arab serta kelas Tahfiz. Untuk Tahfiz, anak kita ada yang dari pondok pesantren ternama sudah hafal 30 juz, Jika nantinya ada perlombaan yang membutuhkan peserta, maka kami siap mengirim peserta dari siswa kami dengan tetap terus dibimbing agar kian matang," pungkasnya.


Penulis: Afrizal
Editor: Barkah

BERITA LAINNYA
SK Penunjukan Pj Wako Pekanbaru Sudah Ditandatangani? Ini Kata Pj Gubri Verstappen Kembali Sabet Gelar Juara di Grand Prix Emilia-Romagna Rekor! Man City Tim Pertama Juara Liga Inggris 4 Kali Beruntun Modal Rp 30 Jutaan, Upgrade Toyota Fortuner Lawas Jadi GR Sport DPD Perindo Inhu Bersama Balon Bupati Ade Agus Silaturahmi ke DPW		40 Hari Sebelum Pendaftaran Harus Mundur Jika Pj Kepala Daerah Maju Pilkada Syamsuar Siap Head to Head dengan Harris di Pilgubri, Maju dengan Partai Lain? Klasemen Liga Inggris: Man City Teratas, Unggul 2 Poin dari Arsenal Pertama Kali, IDI Kepulauan Meranti Gelar Pengobatan dan Pemeriksaan Gratis Dokter Spesialis Dispora Riau Gelar Pelatihan Kesukarelawanan Pemuda Tahun 2024