BAGANSIAPIAPI - Uumat Konghucu menggelar doa bersama, Rabu (17/10/2018), di Kelenteng Cekong Tuah, Jalan Perniagaan Bagansiapiapi. Doa bersama ini bertujuan untuk menciptakan Pemilu 2019 yang aman, sejuk dan kondusif, serta solidaritas terhadap korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Acara Deklarasi Damai dilaksanakan oleh Multi Marga Bagansiapiapi. Deklarasi dibacakan Ketua Multi Marga Rendi Gunawan alias Kho Pheng, sedangkan pemimpin doa dari tokoh agama.

Turut hadir Wakil Bupati Drs Jamiludin, Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH, Kapolsek Bangko Kompol James Rianov Shaloom Raja Gukguk SIK, Ketua KPU Rohil Kasmer Dahlan, Kadisdukcapil Basarudin, Kasatpol PP Suryadi, Kabag Humas dan Protokol Hermanto S Sos, Ketua Marga dan Ketua Kelenteng se-Kecamatan Bangko.

Ketua Multi Marga, Rendi Gunawan mengatakan, Multi Marga dan Kelenteng-kelenteng di seluruh Kecamatan Bangko mengambil inisiatif untuk mengadakan kegiatan ini, karena Pemilu 2019 sudah dekat. “Selain itu, kita juga menggelar doa bersama kepada korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah,” katanya.

Lima hari yang lalu, tambah Rendi Gunawan, pihaknya bersama Multi Marga dan kelenteng-kelenteng, serta Kelurahan Bagan Kota dan juga kepenghuluan membentuk sebuah posko korban gempa dan sunami Sulawesi Tengah di depan Kelenteng Cekong Tuah. Ia berharap dana ini dalam waktu dekat dapat dikirimkan ke Sulawesi Tengah guna membantu saudara-saudara yang terkena bencana di sana.

“Bantuan dari Kelenteng Cekong Tuah sekitar Rp 25 juta, Kelurahan Bagan Barat sekitar Rp 12 juta, belum lagi ditambah Kelurahan Bagan Timur dan kelurahan lainnya,” ujar Rendi Gunawan.

Sementara itu, Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin mengucapkan terima kasih telah melakukan acara ini, dan acara seperti ini merupakan salah satu agenda yang seharusnya dibuat pemerintah, tetapi ia bersyukur didahului Multi Marga.

“Harapan kita pada Pemilu 2019 nanti, KPUD Rohil bisa membawa warga-warganya ke TPS, mudah-mudahan dengan adanya acara seperti ini warga mau datang ke TPS untuk memberikan hak suaranya," ujar Jamiludin.

Selanjutnya, Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH mengatakan, akan tetap mengantisipasi kalau ada hal yang bersifat hoax dan hal lain yang tidak diinginkan. Karena di Rohil terdapat beragam suku. "Jadi kita tetap utamakan keamanan khususnya wilayah Rohil ini,” tegasnya.

“Jangan masyarakat mudah terprovokasi, berbeda pilihan dan pendapat pada Pemilu itu hal yang biasa, jagalah kerukunan dan jangan mudah dipecahkan belah,” imbau Sigit

Di tempat yang sama, Ketua KPU Rohil Kasmer Dahlan, sangat berterima kasih kepada Multi Marga yang telah melaksanakan Deklarasi Damai pemilu 2019. “Bagaimanapun kita ingin seluruh masyarakat semua berpartisipasi memilih,” paparnya.

“Ini adalah yang pertama kali Multi Marga melaksanakan hal yang seperti ini, mudah-mudahan dengan acara Deklarasi Damai ini bisa membawa masyarakat Suku Tionghoa untuk datang ke TPS dan memberikan hak pilihnya,” harapnya menambahkan.

Pemilih di Kabupaten Rokan Hilir sebut kasmir, pernah mencapai 80 persen. Tapi setelah 2013 hingga sekarang, masih belum bisa mencapai 75 persen, sehingga dengan acara seperti ini diharapkan tahun 2019 mendatang dapat kembali mencapai angka 80 persen

Penulis : Afrizal
Editor  : Fauzia

BERITA LAINNYA
Termasuk Riau, BMKG Catat Ini Jumlah Hotspot di Sumatera Pasca Lebaran, Koramil 09/LGM Gelar Makan Siang Gratis di Ponpes Bahrul Hidayah Disnakertrans Riau Telah Selesaikan 28 Laporan Terkait THR 3 Pria Pemerkosa Gadis di Sumbar Ditangkap, Polisi: Korban Dicecoki Miras Harga Emas Antam 1 Gram Jumat Ini di Pekanbaru Bertahan Rp1.319.000		DPD Golkar Riau Pastikan Syamsuar Maju Pilgubri Petani di Rohil Dibekuk Polisi Saat Komsumsi Sabu, 4,8 Gram Barang Bukti Disita Bandara SSK II Pekanbaru Masih Berstatus Bandara Internasional Google Kian Ditinggal, Gen Z Pilih TikTok untuk Cari Berita dan Informasi Dua SMPN Baru di Pekanbaru Sudah Bisa Gelar PPDB 2024