SELATPANJANG - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) menggandeng lembaga survei Poolmark Research Center (PRC) untuk Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2018.
Dari hasil survei itu, DPP PAN meminta Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi untuk maju merebut kursi nomor 1 di Provinsi Riau.
Dalam keterangan pers nya, Kamis (8/6/2017) sore, bupati dua periode yang juga Ketua DPW PAN Riau Drs H Irwan MSi mengatakan, adapun pertimbangan DPP PAN meminta ia maju pada Pilgubri 2018 mendatang berdasarkan hasil survei PRC.
Pada survei yang dilakukan sekitar 6 bulan lalu, posisi H Irwan cukup mengembirakan, yakni 8,8 persen dikenal dan 5,8 persen disukai. Jika dilakukan lagi survey, tidak tertutup kemungkinan popularitas dan elektabilitas itu akan terus naik.
"Kita lihat perkembangan hasil survei terbaru. Kalau memang ada peningkatan, saya akan mengambil langkah-langkah dan menyusun strategi," kata H Irwan lagi.
Ditambahkan H Irwan, dukungan itu disampaikan langsung saat ia bertemu dengan beberapa pengurus DPP PAN di Jakarta.
"Kemarin waktu saya ke Jakarta ketemu dengan para pengurus DPP. Mereka meminta saya untuk maju pada Pilgub 2018," kata Irwan.
Sebelumnya, ditemui di Selatpanjang, H Irwan telah menyatakan kesiapannya untuk maju pada Pilgubri 2018. Sebab, kata H Irwan, kerja Gubernur itu sangat-sangat mudah. Gubernur tidak memiliki wilayah dan dibantu banyak dinas.
"Kerja paling mudah ya jadi Gubernur. Kalau Bupati atau Walikota sangat berat. Hanya saja, untuk menjadi (terpilih, red) Gubernur itu yang susah," kata Irwan sambil tertawa.
Bupati Kepulauan Meranti, Irwan merupakan birokrat yang sudah berpengalaman di pemerintahan. Pria kelahiran Selatpanjang ini lama berkarir di Kota Batam, Kepri.
Ketika Wan Abubakar menjabat Gubernur Riau, Irwan ditarik ke kantor Gubernur Riau, dan diberi amanah sebagai Kepala Tata Usaha Keuangan Setdaprov Riau.
Seiring perjalanan waktu, Irwan terjun ke kancah politik dan pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak di empat kabupaten dan kota se Riau, dia mencatat sejarah yang tak bisa dilupakan.
Salah satunya untuk pertama kali, pelaksanaan Pemilukada di Kabupaten Kepulauan Meranti. Setelah suksesi demokratis berlangsung, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Meranti, sebagai hakim pelaksanaan Pemilukada Meranti menetapkan, pasangan Irwan menjadi bupati pertama, di kabupaten termuda di Provinsi Riau itu.