PELALAWAN - Pelaksanaan program Percepatan Pembangunan Infrastruktur Desa dan Kelurahan (PPIDK) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan tahun 2015 lalu dinilai sukses. Hal itu dibuktikan dari serapan anggaran yang mencapai angka 94 persen di akhir tahun 2015 lalu.

"Alhamdulillah, dari Rp60,7 miliar dana yang dialokasikan, hanya dua desa yang tidak menjalankan program  strategis pemkab tersebut karena terkendala administrasi," ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Pelalawan, Zamur Das, kepada wartawan di Pangkalan Kerinci, Senin (11/1/2015).

Zamur mengatakan, sesuai amanah UU terbaru, maka pada tahun 2016 Anggaran PPIDK akan digabung dengan Anggaran Alokasi Dana Desa (ADD).

"Untuk tahun 2016 anggran PPIDK berjumlah Rp50,7 miliar sedangkan anggran ADD sebesar Rp40 miliar. Jadi untuk program pembangunan tahun 2016 total anggaran berkisar Rp90,7 miliar," ucapnya.

Ditambahkannya, saat ini fokus pembangunan di desa dan kelurahan terus berjalan seperti pembangunan jembatan, box cuvert, semenisasi, listrik dan lain sebagainya tetap menjadi prioritas.

"Kita berharap pembangunan di Pelalawan terus berjalan seiring kebutuhan masyarakat. Program pembangunan secara kontinue dilakukan evaluasi demi kelancaran pelaksanaan program pembangunan ke depannya," tutupnya.

Penulis   : Andi Indrayanto
Editor     : Unik Susanti