Wakil Bupati Pelalawan Resmikan Pusat Unggulan Program Inisiatif Kelapa Sawit
Rabu, 24 April 2019 - 16:02:31 WIB
PEKANBARU - Smallholders Center of Excellence (COE) atau Pusat Unggulan Program lnisiatif Kelapa Sawit Berkelanjutan diresmikan di Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Rabu (24/4/2019). Pusat pelatihan bagi petani kecil ini diresmikan langsung Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM.
Program tersebut merupakan hasil kerjasama antara Tanoto Foundation, Asian Agri, dan United Nations Development Programme (UNDP) dalam membantu petani plasma dan swadaya untuk dapat mengeIoIa kebun kelapa sawit secara berkelanjutan. Selain itu, program ini untuk meningkatkan kualitas hidup, serta mendorong petani untuk mendapatkan Sertifikasi Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia (Indonesian Sustainable Palm Oil/ISPO).
"Kami menyambut baik pusat unggulan yang memberikan dukungan terhadap petani dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan terbantunya petani plasma dan swadaya kelapa sawit dalam mengelola kebunnya, produktivitas mereka tentu semakin meningkat, dan ini berujung pada peningkatan ekonomi masyarakat di Kabupaten Pelalawan,” kata Zardewan.
CEO Global Tanoto Foundation Satrijo Tanudjojo mengatakan, Tanoto Foundation mendukung perbaikan taraf hidup petani kelapa sawit karena sejalan dengan keyakinan pendirinya Sukanto Tanoto dan Tmah Bingei Tanoto. Kata dia, setiap orang harus mendapatkan kesempatan untuk merealisasikan potensinya secara penuh.
"Dukungan ini juga merefleksikan komitmen Tanoto Foundation dalam meningkatkan sumber daya manusia dan menanggulangi kemiskinan di Indonesia, selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)," jelasnya.
Dia menyebut, pendidikan berkualitas merupakan salah satu faktor kunci dalam menanggulangi kemiskinan. Untuk itu, pendidikan berkualitas mempercepat munculnya kesetaraan peluang.
"Pusat unggulan ini merupakan wadah pembelajaran bagi petani kelapa sawit sehingga mereka bisa saling belajar dan mereplikasi praktik-praktik keberlanjutan yang telah diraih petani lain yang sudah sukses,” kata dia.
Program yang ini, tambahnya, Tanoto Foundation bekerjasama dengan Asian Agri mendukung peningkatan kualitas empat sekolah dasar, pelatihan teknis perawatan kebun dan pendampingan pemenuhan hasil audit sertifikasi ISPO untuk 27 kelompok tani.
"Selain itu, perbaikan akses kesehatan ibu dan anak di empat desa di Kecamatan Ukui. Hasilnya, Asosiasi Amanah telah mendapatkan sertifikasi ISPO pada 2017, sedangkan KUD Bukit Potalo mendapatkannya pada 2018," jelasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Komunikasi Perusahaan Asian Agri Maria Sidabutar mengatakan, Pusat Unggulan Program Inisiatif Kelapa Sawit Berkelanjutan yang telah berjalan sejak 2017 merupakan wadah informasi dan pelatihan terkait pengelolaan kebun kelapa sawit berkelanjutan.
"Program ini meliputi penyediaan informasi dan pelatihan teknis budidaya, serta pengenalan sistem sertifikasi ISPO," kata dia.
Program ini berlokasi di Kecamatan Ukui, yaitu di wilayah kerja PT lnti lndosawit Subur (Asian Agri Group) dengan membina petani yang tergabung dalam KUD Bukit Potalo dan Asosiasi Amanah. Kolaborasi melalui Pusat Unggulan Program Inisiatif Kelapa Sawit Berkelanjutan ini merupakan kemitraan strategis para pemangku kepentingan kelapa sawit di Indonesia.
"Kami memiliki tujuan yang sejalan, yakni memastikan pengelolaan kelapa sawit berkelanjutan di Indonesia, sekaligus meningkatkan kehidupan petani dari sisi ekonomi, sosial budaya, dan kualitas lingkungan hidup. Dengan demikian, bersama dengan mitra petani, kita akan meningkatkan daya saing kelapa sawit Indonesia,” kata dia.
Penulis : Delvi Adri
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :