PELALAWAN - Setelah sempat menginap dan di rawat satu malam di Puskesmas Kerumutan, Minggu (13/1/2019) malam, Purwanti (1.8 tahun) adik kedua dari Andini, akhirnya dirujuk ke RSUD Selasih.

Menurut keterangan Kepala Puskesmas Kerumutan Harno SKM, Purwanti memiliki gejala penyakit TBC sebagaimana ibunya yang semasih hidup juga memiliki riwayat penyakit yang sama. Namun setelah dirawat oleh dokter di Puskesmas kondisinya berangsur lebih baik.

"Saat ini sudah jauh pebih baik ketika pertama datang semalam, namun masih memerlukan penanganan lebih lanjut boleh dokter spesialis anak dan bisa saja ke spesialis paru. Untuk itu, kita rujuk ke RSUD Selasih di Pangkalan Kerinci," terang Harno, Minggu (13/1/2019).

Tak hanya Purwanti, kakaknya Andini dan adiknya Siradattul Jannah (4 bulan) juga telah dilakukan cek kesehatan oleh pihak Puskesmas untuk memastikan apakah mengidap penyakit yang sama.

"Ketiganya sudah kita cek, alhamdulillah kakaknya Andini dan adiknya Siradattul Jannah negatif TBC," lanjutnya.

Setelah keluar dari Puskesmas Kerumutan dan sempat pulang ke rumah sebentar untuk berkemas, ketiga kakak beradik ini, kemudian langsung bertolak ke Pangkalan Kerinci didampingi penggiat sosial Dedi Azwandi yang memang selama ini selalu mendampingi mereka.

"Agar mendapatkan penanganan yang maksimal dari dokter spesialis, kita bawa ke RSUD Pangkalan Kerinci, di RSUD Selasih nanti dokter spesialis akan melakukan peneriksaan kesehatan menyeluruh terhadap ketiganya," terang Dedi Azwandi.

Andini bersaudara sampai di RSUD Selasih sekitar pukul 22.00 WIB, Purwanti langsung ditangani oleh dokter jaga di ruang UGD, setelah menjalani pemeriksaan di sana. Tangan mungil Purwanti harus ditusuk jarum infus agar cairan obat yang terkandung di dalamnya langsung didistribusikan ke pembuluh darah Purwanti.

"Setelah dibawa ke kamar, Purwanti tidur pulas, kita doakan bersama, dia cepat sembuh. Begitu juga kedua saudaranya tetap sehat," pungkas Dedi Azwandi.

Penulis : Andy Indrayanto
Editor : Yusni Fatimah