PEKANBARU - Setelah sempat tertunda, relokasi bongkar muat di Jalan Tuanku Tambusai (Nangka) akhirnya akan dilakukan Kamis (13/10/2016).

Asisten I bidang Pemerintahan Azwan kepada wartawan usai rapat teknis mengatakan relokasi yang sempat ditunda tersebut disebabkan karena pihaknya masih fokus untuk persiapan MTQ Riau.

"Makanya ini sudah kita jadwalkan lagi. Kamis (13/10/2016) pukul 23.00 WIB kita akan langsung bergerak ke sana," ujar Azwan.

Azwan menjelaskan malam nanti pihaknya akan melakukan pemberitahuan akhir kepada para transporter, agen, distributor yang selama ini melakukan bongkar muat di Jalan Tuanku Tambusai.

"Ini peringatan terakhir agar mereka tak melakukan bongkar muat di Jalan Tuanku Tambusai dan pindah ke Terminal BRPS," terangnya.

Untuk bongkar muat di BRPS, selama satu bulan ke depan tak akan dilakukan pungutan retribusi. "Jadi gak ada lagi alasan para distrubutor, pedagang ataupun transporter untuk tidak pindah ke BRPS. Keamanan terjaga, pungutan juga tak ada," tegasnya.

Sementara itu Kepala satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengatakan pihaknya akan menurunkan sekitar 250 personel.

"Ini gabungan dari Satpol PP, Polri, TNI, Dinas Pasar, Dinas Kebersihan dan instansi terkait lainnya. Nantinya pasca penertiban kita akan terus melakukan pengawasan sehingga tidak ada lagi yang melakukan aktivitas bongkar muat di Jalan Tuanku Tambusai lagi, " tegasnya.

Penulis: Delvi Adri
Editor: Yusni Fatimah