Penertiban Terus Dilakukan
Ini Penyebab Bapenda Pekanbaru Tak Maksimal Potong Tiang Baliho Ilegal
Senin, 27 Maret 2023 - 22:35:29 WIB
PEKANBARU - Bapenda Kota Pekanbaru menyasar reklame dan baliho ilegal untuk ditertibkan, agar memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pekanbaru.
Pasalnya, saat ini masih banyak reklame ilegal yang berdiri di ruas jalan protokol Kota Pekanbaru. Media ini tidak memiliki izin dan tidak membayar pajak daerah.
Kepala Bapenda Kota Pekanbaru, Alek Kurniawan mengatakan, pihaknya tetap melakukan penertiban-penertiban dalam bentuk pemotongan tiang reklame.
"Penertiban itu kan kita lakukan dalam bentuk pemotongan tiang reklame, memberikan surat peringatan, memberikan teguran, itu sudah kita lakukan hal-hal tersebut," ucap Alek Kurniawan, Senin (27/3/2023) dilansir pgi.
Ia mengakui, proses eksekusi dengan memotong tiang reklame, baliho hingga bando masih belum maksimal, karena biaya yang dikeluarkan untuk eksekusi reklame cukup besar.
"Kita tahu sendiri, karena kan untuk melaksanakan eksekusi seperti itu kan butuh sumber daya dan keuangan yang tidak sedikit," kata Alek.
"Karena untuk tiang reklame diameter 30-50 cm itu tidak bisa sembarangan kita memotongnya. Kita kan sudah hitung-hitung juga cost-nya," sambungnya.
Karena itu, pihaknya kini melakukan upaya-upaya persuasif. Dengan cara menyurati pemilik reklame, memberikan teguran, serta melalui media-media.
Ia menilai, terhadap tiang-tiang reklame itu ada yang sudah habis masa izinnya. Tapi pada prinsipnya kata Alek, pihaknya tetap akan melakukan penertiban.
"Tetap akan kita lakukan, karena kita surati mereka untuk melakukan penertiban sendiri. Tapi pada prinsipnya, potensi reklame kita banyak kok," pungkasnya.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :