SELATPANJANG - Sejumlah mahasiswa gabungan dari Universitas Riau (UR) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti, dan Mahasiswa AMIK Selatpanjang membantu keluarga korban yang tewas pasca "Selatpanjang berdarah" dengan melakukan penggalangan dana.

Pantauan di lokasi, aksi pengumpulan sumbangan ini dilakukan mahasiswa di sejumlah persimpangan jalan di Selatpanjang, ibukota Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Sumbangannya pak, sukarela," teriak seorang mahasiswa di persimpangan Jalan Kartini-Banglas Selatpanjang, Selasa (30/8/2016).

Koordinator Mahasiswa KKN UR, Muhammad Azmi mengungkapkan bahwa penggalangan dana dilakukan selama 3 (tiga) hari dan dimulai Selasa (30/8/2016) siang itu, dengan turun ke jalan di sejumlah simpang yang ada di Kota Selatpanjang.

"Ini merupakan Ide dari Mahasiswa UR bersama AMIK Selatpanjang serta dorongan dari Laskar Muda Melayu Riau (LMMR) Kepulauan Meranti," ungkap Azmi, Selasa (30/8/2016) siang.

Diakui Azmi, sebelum melakukan aksi solidaritas itu pihaknya terlebih dahulu berkoordinasi ke pihak keluarga korban serta membuat izin kepada pihak kepolisian terkait aksi yang dilakukan tersebut.

Sementara itu, Zulkhairi yang merupakan salah seorang Mahasiswa KKN UR menambahkan, selain di persimpangan jalan Kota Selatpanjang, sebagai mahasiswa melakukan penggalangan dana dengan menuju toko-toko maupun tempat-tempat dagangan lainnya.

"Hasilnya nanti akan kita bagi sama rata untuk dua keluarga korban. Hari pertama saja, Alhamdulillah sudah banyak masyarakat Meranti yang peduli dari kegiatan kami ini. Setiap menit, para pengendara yang lewat menyempatkan diri untuk berbagi rezeki di dalam kotak yang kami siapkan ini," ujar Azmi lagi.

Mahasiwa berharap, aksi yang dilakukan ini bisa berlangsung dengan baik, dan diharapkan para dermawan bisa saling berbagi kepada keluarga korban. "Mudah-mudahan aksi ini berjalan dengan baik, dengan harapan bantuan dana tersebut bisa banyak kita dapatkan," harap dia.

Penulis : Ali Imroen
Editor : Yusni Fatimah