Minimalisir Penderita Tuberculosis, Srikandi TB PKM Alah Air Lakukan Pendampingan
Senin, 11 Maret 2019 - 17:37:54 WIB
SELATPANJANG - Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Alah Air yang membawahi tujuh wilayah terus berkomitmen membebaskan wilayahnya dari penyakit tuberculosis (TB).
Kepala PKM Alah Air, Dr Sista Nirmala mengatakan penyakit ini dapat menyerang siapa saja baik tua, muda, laki-laki, perempuan, miskin, maupun orang kaya.
Dia menekankan bahwa TB bukan penyakit keturunan dan kutukan namun TB dapat menurun apa bila seseorang terkena dahak penderita TB yang mengandung kuman TB.
Dalam rangka untuk membebaskan TB di wilayahnya, PKM Alah Air membentuk dan melatih para kader yang dinamakan Srikandi TB.
Dia mengatakan, Srikandi TB itu merupakan kader-kader perwakilan dari masing-masing desa atau kelurahan di wilayah kerja PKM Alah Air yang telah dilakukan pembinaan dan pelatihan tentang TB yang bertugas sebagai duta di masyarakat dalam penjaringan suspect TB dengan memberikan sosialisasi tentang TB.
"Selain memberikan sosialisasi, para Srikandi TB juga mengajak dan mensupport masyarakat yang memiliki ciri-ciri ke arah suspect TB seperti batuk lebih dari 2 minggu, batuk berdarah, nafsu makan menurun, dan demam disertai keringat pada malam hari," kata Kepala PKM Alah Air, Dr Sista Nirmala, Senin (11/3/2019).
Sista juga menjelaskan, adapun indikator keberhasilan pemberantasan TB salah satunya terletak pada kadernya yang dilatih untuk menemukan terduga TB hingga diobati sampai sembuh.
"Jika ada yang merasa gejala penyakit TB, maka bisa langsung melaporkan ke Srikandi TB, nanti kader akan menyediakan tempat dahak dan akan diperiksa apakah positif TB atau tidak. Para kader kita akan mendampingi suspect TB hingga benar- benar sembuh," ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan Srikandi TB merupakan suatu inovatif dari PKM Alah Air dalam pencapaian program TB yang merupakan salah satu indikator SPM (Standar Pelayanan Minimal).
"Kalau kader TB di tempat lain ada. Cuma kami yang menamai kader TB kami dengan nama Srikandi TB agar lebih semangat lagi dan dengan konsep yang berbeda, di mana salah satunya dengan atribut rompi yang dipakai," kata Nirmala.
Kasus TB di PKM Alah Air meningkat drastis, di mana pada tahun 2017 lalu ada 51 kasus dan pada tahun 2018 meningkat menjadi 67 kasus.
Adapun tujuh wilayah yang menjadi wilayah kerja PKM Alah Air adalah Kelurahan Selatpanjang Barat, Selatpanjang Selatan, Desa Alah Air, Alah Air Timur, Desa Banglas, Banglas Barat dan Desa Sesap.
Komisi C DPRD Kepulauan Meranti yang membidangi kesehatan dan pendidikan sangat mengapresiasi dan mendukung yang dilakukan KPM Alah Air demi menekan angka berkembangnya TB.
Ketua Komisi C DPRD Kepulauan Meranti, Basiran SE MM mengatakan apa yang dilakukan KPM Alah Air dengan memberdayakan para kader menurutnya ini merupakan langkah awal yang bagus dalam penanggulangan TB.
"Ini langkah awal yang bagus dalam mengantisipasi penularan TB. Karena penyebaran TB sangat cepat yakni hanya lewat udara," ujarnya.
Penulis : Ali Imron
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :