Lakukan Pendinginan, Regu Pemadam Masih Berjaga di Lokasi Karhutla Meranti

Minggu, 10 Maret 2019 - 16:03:48 WIB

Tim gabungan tetap melakukan pemdaman dan pendingina di Pulau Rangsang, Meranti.

Meranti yang Belum Serahkan Dana Hibah Pilkada 2024, Ini Kata Pj Gubri

Awal Pekan, Hotspot Riau Terdeteksi di Rohil dan Bengkalis

SELATPANJANG - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Meranti M Edy Afrizal mengatakan hingga saat ini, Tim Gabungan Siaga Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus melakukan pendinginan dan pemadaman di sejumlah titik.

Edy Afrizal mengatakan, kebakaran cukup luas terjadi di Desa Gayung Kiri, Desa Sokop, Tebun dan Desa Tanjung Peranap.

Edy juga mengaku pemadaman sulit dilakukan karena titik api sulit ditempuh, musim panas yang melanda daerah itu membuat sumber air juga sulit ditemukan. Selain itu angin yang bertiup kencang juga membuat api bisa menyala seketika.

"Kami terpaksa menggali embung untuk sumber air, namun sumber air cukup sulit ditemukan," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, untuk seluruh lokasi kebakaran sudah berhasil dipadamkan. Namun tim masih bersiaga di lokasi bekas kebakaran. Mereka melakukan pendinginan di lahan yang sudah padam guna mengantisipasi munculnya api baru.

"Satu regu tim gabungan stanby di dua lokasi yakni di Desa Sokop dan Sungai Gayung Kiri. Saat ini sudah aman, namun belum bisa menjamin, karena angin yang bertiup kencang bisa membuat api kembali menyala. Ditambah lagi di sana banyak semak ilalang dan pakis," kata Edy, Minggu (10/3/2019).

Selain berada di dua lokasi tersebut, tim juga ditempatkan di Desa Lukun Kecamatan Tebingtinggi Timur.

"Selain di Desa Sokop dan Gayung, tim juga bersiaga di Desa Lukun dengan dua mesin, mereka belum ada yang pulang," kata Edy.

Selain pemadaman dari jalur darat, Kepala BPBD itu juga meminta bantuan kepada Tim Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) untuk modifikasi cuaca di langit Pulau Rangsang tersebut.

"Hari ini sudah dua kali dilakukan penaburan garam untuk modifikasi cuaca. Alhamdulillah hujan sudah turun di sebagian wilayah Pulau Rangsang, muda-mudahan api bisa betul- betul padam," ungkap Edy.

Penulis : Ali Imron

Editor : Fauzia

Berita Terkait

Dishub Akan Segera Buat Regulasi Terhadap Penyeberangan Tradisional di Kepulauan Meranti

Meranti yang Belum Serahkan Dana Hibah Pilkada 2024, Ini Kata Pj Gubri

Awal Pekan, Hotspot Riau Terdeteksi di Rohil dan Bengkalis

Tampil Memukau, Kafilah Kepulauan Meranti Meriahkan MTQ Provinsi Riau Ke-42 di Kota Dumai

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)

BERITA LAINNYA
BBPOM Pekanbaru Temukan Ribuan Kardus Kosmetik dan Obat Ilegal di Bekas Gudang Semen Usai Resmikan Sekretariat GPM-IKM Riau, Ade Hartati Bulatkan Tekat Maju Pilkada Pekanbaru 2024 Sekjen PWI Riau Ultah ke-37, TAF Harap Doni Dwi Putra Beri Inspirasi untuk Jurnalis Muda DPRD Dumai Gelar Paripurna Laporan Hasil Kerja Pansus B dan C Terkait 2 Ranperda Bupati Alfedri harap Lulusan SMK Yamatu Siak Bisa Langsung Kerja		UKW Angkatan XXIII PWI Riau Digelar, Ini Pesan Kapolda Irjen Pol M Iqbal Ngeri! Bus TMP Pekanbaru Tetap Beroperasi Meski Pintu Tak Bisa Ditutup Sempurna Komisi IV DPRD Pekanbaru Geram PT Sumatera Kemasindo Tak Kooperatif Bupati Siak: Jadikan Momentum MTQ ke-42 Riau Sebagai Ajang Uji Kompetensi Bengkalis Songsong Jembatan Megah, Ini Instruksi Bupati Kasmarni untuk PUPR

Komentar Anda :