TELUK KUANTAN - Camat Singingi, Irfansyah mengatakan, ada lima desa di dua Kecamatan di Singingi dan Singingi Hilir yang terkena dampak pencemaran akibat terjadinya kebocoran limbah milk PT Sinar Utama Nabati (SUN) yang beroperasi di F5 Sungai Bawang, Kecamatan Singingi.

Lima desa yang terkena dampak kebocoran limbah mencemari Sungai Bawang dan Singingi diantaranya mulai Desa Sungai Bawang, Kebun Lado, Koto Baru, Petai, dan Desa Sungai Paku.

"Selain tercemarnya sungai, diperkirakan ada ribuan ikan yang mati diduga akibat limbah tersebut,"ujar Camat Singingi, Irfansyah kepada halloriau.com, Jumat (7/9/2018).

Dari hasil turun lapangan yang dilakukan Upika dan masyarakat yang berhasil mengabadikan peristiwa tersebut diduga limbah berasal dari kolam pembuangan limbah milik PT SUN yang mengalami kebocoran sehingga mengalir ke sungai bawang sampai sungai Singingi.

Bahkan Camat Singingi Irfansyah juga ikut turun ke lapangan saat kejadian matinya ribuan ikan di Sungai Bawang dan Sungai Singingi mencari sumber dari mana asal limbah yang mencemari dua sungai tersebut.

Penulis : Robi Susanto
Editor : Yusni Fatimah