Serangan Teror di London Bridge Tewaskan 6 Orang dan Lukai Puluhan Lainnya
Minggu, 04 Juni 2017 - 10:38:54 WIB
LONDON - Serangan teroris kembali guncang Inggris, kali ini terjadi di London Bridge dan Borough Market. Sedikitnya enam orang tewas dan puluhan luka-luka akibat serangan teroris di dua lokasi yang menjadi ikon kota London itu.
Dilansir dari Telegraph dan AFP, Minggu (4/6/2017), dua serangan itu diduga sebagai serangan yang terkoordinasi di selatan Sungai Thames. Polisi juga memastikan serangan di dua ikon kota London itu tidak ada kaitannya dengan penusukan di Vauxhall.
Saksi mata menuturkan mobil van berwarna putih itu menabrak orang-orang yang berada di jembatan. Saksi juga melihat ada pria berpisau saat mobil van menabrak para pejalan kaki di London Bridge.
"Ada sebuah van yang menabrak kerumunan di London Bridge. Dan kemudian ada seorang pria dengan sebuah pisau, dia berlari. Dia datang turun dari tangga dan pergi ke bar," kata saksi mata bernama Dee (26) seperti dilansir AFP, Minggu (4/6/2017).
Tak lama, dilaporkan terjadi serangan di Borough Market yang berada di selatan Sungai Thames. Seorang sopir taksi menyebut tiga orang berlari ke pasar dan menusuk orang-orang, termasuk seorang gadis muda, kemudian mereka melarikan diri.
Seorang saksi mata di London Bridge menyebut dia melihat tiga orang menusuk orang-orang sambil berteriak 'ini untuk Allah'. Polisi kemudian masuk ke bar dan restoran yang ada di area Southwark sekitar pukul 23.00 waktu setempat dan mengatakan ke pengunjung agar tiarap.
Kemudian, setelah tengah malam polisi menyebut ada peristiwa ketiga di kawasan Vauxhall. Namun insiden di lokasi ini sudah dipastikan tidak ada kaitannya dengan dua serangan yang terjadi di London Bridge dan Borough Market.
Sebelumnya, Wali Kota London Sadiq Khan mengutuk serangan yang terjadi di kotanya. Dia menyebut aksi tersebut sebagai serangan pengecut yang sengaja dilakukan kepada warganya yang tak bersalah. Perdana Menteri Inggris Theresa May menyebut peristiwa itu sebagai serangan mengerikan dan berpotensi sebagai aksi teroris. May juga akan mengadakan pertemuan dengan Komite Cobra (penasehat kemanan pemerintah).(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :