Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menelepon pimpinan Palestina, Presiden Mahmoud Abbas untuk menyatakan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Palestina kepada Israel terkait musibah kebakaran yang menimpa negaranya.
Dalam sambungan jarak jauh yang dilakukan Sabtu petang itu, Netanyahu mengucapkan terima kasih kepada Abbas atas pengiriman delapan mobil pemadam kebakaran dan 40 kru pemadam untuk membantu Israel. Selain itu, Netanyahu juga mengucapkan terima kasih kepada warga Palestina yang sudah menampung orang-orang terkena dampak dari musibah tersebut.
Setelah Palestina berkontribusi dalam upaya pemadaman api, tokoh masyarakat Israel turut menyatakan rasa terima kasihnya. Salah satunya adalah pemimpin oposisi Isaac Herzog.
"Hal ini bisa menjadi secercah harapan bahwa ke depannya akan terjadi hal berbeda. Mereka (Palestina) berdiri dan bahu membahu dengan petugas kebakaran kami, mempertaruhkan hidup untuk membantu rakyat kami," kata Herzog, seperti dilansir merdeka dari Russia Today, Selasa (29/11).
Sementara itu, salah satu petugas pemadam kebakaran, Muhammad Amayra, dalam sebuah wawancara radio lokal menyatakan bahwa bantuan tersebut diberikan karena menurutnya ini merupakan kewajiban mereka.
"Sudah menjadi tugas kami untuk membantu," kata Amayra.
"Ini adalah situasi kemanusiaan. Para pemadam kebakaran Israel menyambut kami dengan sangat baik. Membantu segala sesuatunya dan selalu bertanya apabila kami memerlukan sesuatu. Tim mereka sangat baik, kendati mereka tidak punya pesawat atau tank super, tetapi mereka sudah sangat baik," papar Amayra.
Sementara itu, negara tetangga yang ikut membantu Israel antara lain Yordania, Mesir, Bulgaria, Kroasia, Italia, Turki, Azerbaijan, Amerika Serikat dan Rusia. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :