www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
BKSDA Riau Tinjau Lokasi Tapir Masuk Pemukiman di Pekanbaru
 
Ditahan 31 Tahun atas Tuduhan yang Salah, Pria Ini Dapat Ganti Rugi Rp13,5 Miliar
Minggu, 25 Maret 2018 - 10:21:41 WIB

TENNESSEE - Lawrence McKinney, 61, harus mendekam di penjara selama 31 tahun untuk kejahatan yang tidak pernah dia lakukan, memenangkan tuntutan kompensasi USD1 juta atau sekitar Rp13,5 miliar.

Badan pengaduan Tennessee dengan suara bulat menetapkan keputusan bagi McKinney pada Rabu, 21 Maret.

McKinney dipenjarakan pada 1978 setelah dituduh sebagai pelaku pidana perkosaan dan perampokan. Ia dilepaskan dari penjara pada tahun 2009 dan secara resmi dibebaskan pada bulan Desember lalu.

Kompensasi USD1 juta itu adalah jumlah maksimum yang dapat diberikan negara dalam kasus itu, setelah sebelumnya ia hanya mendapat USD75 (sekitar Rp1 juta) saat awal dibebaskan.

Dan ini adalah ganti rugi tertinggi yang prnah ditetapkan di negara bagian Tennessee.

"Jumlah ganti rugi tertinggi yang pernah dibayarkan, tapi juga, tidak pernah ada yang dipenjara selama itu (padahal idak bersalah)," kata David Raybin, seorang pengacara McKinney.

Kenapa dia di penjara?

Pada Oktober 1977, McKinney ditangkap di Memphis setelah seorang perempuan menuduhnya sebagai salah satu dari dua pria yang memperkosanya di apartemennya.

Dia dikenakan pidana pemerkosaan dan perampokan, dan setelah dinyatakan bersalah dalam sidang Juni 1978, dia dijatuhi hukuman 115 tahun penjara.

Saat itu dia masih berumur 22 tahun.

Tiga puluh tahun kemudian, pada Agustus 2008, tes DNA di tempat tidur korban mengidentifikasi tiga orang, namun tidak ada yang cocok dengan DNA McKinney.

Vonis untuk McKinney kemudian dinihilkan (atau dikesampingkanb), dan dia dibebaskan pada Juli 2009.

McKinney mengatakan dia mendekam di penjara selama 31 tahun, 9 bulan, 18 hari, dan 12 jam.

Bagaimana kompensasi itu berubah dari USD75 menjadi USD1juta?

Pada saat dibebaskan, McKinney dilaporkan hanya menerima USD75 untuk lebih dari tiga dekade di balik jeruji akibat 'pengadilan sesat.'

Lebih dari itu, "karena saya tidak punya kartu identitas, butuh waktu tiga bulan sebelum saya bisa mencairkannya," kata McKinney kepada CNN.

Setelah dibebaskan, McKinney memperjuangkan pembebasan penuh - dengan kata lain keketapan secara resmi yang menyatakannya tidak bersalah.

Namun pada 2016, pemungutan suara di sebuah dewan pembebasan bersyarat menolaknya.

Seorang anggota dewan membela keputusan mereka untuk tidak menyatakannya tidak bersalah, dengan menulis di koran lokal, "Paparan korban kepada polisi cocok dengan deskripsi McKinney, sampai rincian terkecil."

Namun, Gubernur Tennessee Bill Haslam menentang keputusan itu dan secara sepihak memberikan pembebasan penuh pada Desember 2017.

Pembebasan penuh yang berarti penetapan tak bersalah itu berarti McKinney dapat mengajukan tuntutan kompensasi. Pengacaranya, David Raybin dan Jack Lowery, meminta jumlah maksimum yang diizinkan, USD1 juta.

"Ada orang yang kehilangan kehidupan dan kebebasannya," kata Raybin pada saat pengajuan tuntutan. "Dalam pandangan saya, Pak McKinney sebetulnya berhak mendapat lebih dari USD1 juta berdasarkan apa yang terjadi padanya."

Bagaimana pembayarannya?

McKinney tidak akan menerima seluruh uang ganti rugi itu sekaligus.

Ia akan menerima USD353.000 (Rp4,8 miliar) di muka untuk membayar utang-utang dan honor para pengacaranya. Sisanya akan dibayarkan secara bertahap dalam bentuk pembayaran bulanan sebesar USD3.350 (sekitar Rp46juta) selama minimum sepuluh tahun.

Jika ia meningal dalam periode itu, uang itu akan dibayarkan kepada istrinya atau ahli warisnya.(*)



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi tapir besar masuk permukiman penduduk di Pekanbaru (foto/int)BKSDA Riau Tinjau Lokasi Tapir Masuk Pemukiman di Pekanbaru
Pj Gubri, SF Hariyanto menerima piagam penghargaan dari Kepala Perwakilan Ombudsman RI di Provinsi Riau, Bambang (foto/int)Pemprov Riau Raih Penghargaan Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2023 dari Ombudsman
Wabub Pelalawan Nasaruddin menyerahkan penghargaan yang diterima langsung CD Head RAPP F Leohansen Simatupang (foto/ Andy)RAPP Kembali Raih Penghargaan Program CSR Terbaik dalam Musrenbang, Ini Kata Wabup Pelalawan
  Bupati Kepulauan Meranti, Asmar saat meninjau alat penanganan Karhutla (foto/ist)Tetapkan Siaga Bencana, Pemkab Kepulauan Meranti Ingatkan Bahaya Karhutla
Pj Gubri, SF Hariyanto menerima piagam penghargaan dari Kepala Perwakilan Ombudsman RI di Provinsi Riau, Bambang (foto/int)Pemprov Riau Raih Penghargaan Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2023 dari Ombudsman
Pasukan Manggala Agni Daops Siak terlihat melakukan pendinginan terhadap lahan yang terbakarTim Manggala Agni Siang Malam Berjibaku Padamkan Api di Pulau Rangsang
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved