www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Kejati Riau Hentikan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid An-Nur
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Ketiadaan Fasilitas Latihan, Komunitas Skateboard Tembilahan Curhat ke Lawyer On The Street
Kamis, 04 Oktober 2018 - 12:51:52 WIB

INHIL - Komunitas skateboard di Tembilahan, Kabupaten Inhil yang bernama Tembilahan Skateboarding (TS) curhat ke Lawyer On The Street mengenai ketiadaan fasilitas untuk berlatih.

Lawyer on the street adalah program dari Kantor Hukum Matondang & Sikumbang besutan pengacara Yudhia Perdana Sikumbang yang membuka lapak kopi dan jeruk peras, sekaligus memberikan konsultasi hukum gratis kepada masyarakat. Untuk kali ini digelar di Jalan Hang Tuah Tembilahan.

Dalam menyampaikan keluhannya, komunitas Skateboarding Tembilahan menganggap Pemda Inhil sama sekali tidak memperhatikan kegiatan positif dari komunitas skateboard tersebut.

Pengurus Tembilahan Skateboarding, Bambang (27), menjelaskan bahwa komunitas ini sudah lama dibentuk yaitu sejak tahun 2012. Tujuan awalnya memang untuk menampung orang yang hobi bermain skateboard yang pada awalnya mereka hanya sering berkumpul di Taman Kota Gadjah Mada.

Laki-laki yang akrab dipanggil Benk ini mengaku minimnya penerangan di taman tersebut dan ketiadaan pembatas antara pemain skateboard dengan pengunjung taman lainnya, menyebabkan terbatasnya ruang gerak komunitas skateboarding ini untuk melakukan latihan.

"Setiap sore bahkan malam kami rutin latihan di Taman Gadjah Mada sebelah Polres. Pernah kami diusir sewaktu main di Rusun Parit 6. Seandainya saja kami ada tempat untuk latihan dari Pemdak akan lebih baik, karena kegiatan kami ini positif," ungkapnya, Rabu (3/10/2018) malam.

Yudhia Perdana Sikumbang menjelaskan, seharusnya pemerintah daerah memperhatikan komunitas skater ini agar anggota komunitas ini bisa menyalurkan minat dan bakatnya sehingga tidak melakukan hal yang negatif.

"Jangan sampai nantinya para pemuda Inhil kita ini berantipati dalam berkontribus. Ya seperti ini kan dapat dikatakan berkontribusi untuk negeri siapa tau nanti mereka bisa ikut turnamen skateboarding skala nasional bahkan internasional. Untuk mencapai kesana tentu perlu dukungan dan kesediaan pemerintah memfasilitasinya. Setidaknya membuatkan lapangan bermain skateboarding (skate park) mudah-mudahan saja pemerintah kita mendengar keluhan komunitas ini," ungkapnya.

Kemudian, pengacara yang bersertifikasi pengadaan barang dan jasa ini menambahkan bahwa tidak tepat komunitas ini curhat terkait ketiadaan fasilitas ke dirinya.

"Saya selaku praktisi hukum sebenarnya tidak ada wadah untuk menampung keluhan ini, kecuali menyoal permasalahan hukum. Namun karena komunitas ini mengadu kepada saya dalam program yang saya buat Lawyer On The Street, setidaknya saya berkomentar untuk kemudian didengar oleh pihak terkait dalam hal ini pemerintah daerah. Intinya mereka ingin supaya diperhatikan oleh pemerintah" lanjutnya.

Lebih lanjut, Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Inhil, Muridi Susandi, mengapresiasi kegiatan positif yang dilakukan oleh anak muda Inhil di komunitas Tembilahan Skateboarding ini.

Namun ia juga menyayangkan ketidakperhatian Pemda terhadap Komunitas tersebut. “Memang terdengar oleh saya bahwa sudah lama anak-anak muda Inhil bermain Skate di taman sebelah Polres. Namun sayangnya tempat itu juga dikunjungi oleh warga. Tentu besar kemungkinan ada sedikit kontra antara mereka yang latihan dengan warga pengunjung taman," ungkapnya.

Kemudian Muridi Susandi berharap Pemda memperhatikan Komunitas Skate Tembilahan ini dengan memberi fasilitas untuk mereka latihan. "Mudah-mudahan saja kedepannya mereka mendapat perhatian dari pemerintah” tutupnya.

Penulis : Yendra
Editor  : Fauzia

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Kejati Riau hentikan penyelidikan kasus payung Elektrik Masjid An-Nur (foto/Yuni)Kejati Riau Hentikan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid An-Nur
Ribuan masyarakat tumpah ruah menonton Opick saat MTQ Provinsi Riau ke-42 di Taman Bukti Gelanggang Dumai (foto/bambang)Opick Curi Perhatian Ribuan Orang Saat MTQ Riau ke-42 di Dumai
Kadisdik Kota Pekanbaru Abdul Jamal (foto/int)Tahun Ini PPDB SD di Pekanbaru Dilakukan Online, Pendaftaran Mulai Awal Juli
Capella menggelar kegiatan seminar untuk Kartini muda dari SMK N 7 Pekanbaru (foto/ist)Bersama Polresta Pekanbaru, Capella Honda Riau Ajak Kartini Muda Cari Aman
Indosat catat lonjakan trafik data sepanjang Hari Raya Idulfitri (foto/int)IOH Catat Lonjakan Trafik Data 17% Selama Lebaran Idulfitri
  Pengambilan formulir pendaftaran Balon Bupati Ade Agus Hartanto di kantor DPD PKS Inhu (foto/Dasmun)Ade Agus Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Bupati Inhu di PKS
Siswa SMAN 1 Dumai antusias saat edukasi Hulu Migas di Booth SKK Migas - KKKS di Dumai Expo 2024 (foto/ist)Kedepankan Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan, Booth SKK Migas-KKKS Tarik Perhatian Pelajar
Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri (foto/int)Berakhir 23 Mei, Kinerja ASN Jangan Kendor di Masa Transisi Pergantian Pj Wako Pekanbaru
Kepala Kemenag Pelalawan, Drs H Jisman, MAH (foto/int)Tahun Ini, Pemkab Pelalawan Berangkatkan 336 Calon Jamaah Haji
Dinas PUPR-PKPP Riau telah memperbaiki kerusakan di Jalan Kartama, Kota Pekanbaru untuk fungsional. Jalan Kartama Pekanbaru yang Rusak Sudah Fungsional
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved