www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Satu Per Satu Tokoh Mulai "Cek Ombak", Kini Bupati Kuansing Turut Nyatakan Siap Maju Pilgubri
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Walau Serba Kekurangan, Keluarga di Inhil Ini Lebih Baik Mulung daripada Ngemis
Senin, 12 Februari 2018 - 13:38:52 WIB

TEMBILAHAN - Nasib keluarga memperhatinkan di salah satu Jalan Tanjung Harapan Parit 13, Kelurahan Pekan Arba, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sangat mebuat pilu.

Dari pantauan awak media, Rajali (59 Tahun) selaku kepala keluarga, yang mempunyai istri bernama Nurhayati (38 Tahun) dan anak perempuan Mardiana (11 Tahun) itu nenempati gubuk yang tidak layak huni.

Rumah yang berada sekitar 25 meter dari jalan besar Tanjung Harapan, kondisinya membuat miris. Dengan lebar 3 meter dan panjang 2 meter, tampak kondisi rumah sudah mau ambruk. Belum lagi tanah tempat mereka berpijak itu adalah tanah milik masyarakat.

Pekerjaan keluarga ini adalah memulung barang-barang tak terpakai untuk dijual lagi.

"Lebih baik kami memulung dari pada kami mengemis meminta-minta," ucap Nurhayati, Minggu (11/2/2018) siang.

Dalam hal ini, Nurhayati menceritakan sudah 6 tahun keluarganya tinggal di gubuk itu dan sampai saat ini tidak ada uluran tangan dari puntuk membantu keluarga tersebut.

Ditambah lagi umur yang sudah tua, beban dalam mendidik anaknya yang saat ini masih berstatus pelajar, kelas 4 SD.

"Cita-cita anak saya menjadi seorang dokter, tapi dengan faktor biaya yang tidak memungkinkan, mungkin tidak sanggup kami membiayai kemauannya. Sedangkan makan hari ke hari saja kami memulung dan kemungkinan anak kami sampai lulus SD ini saja sekolah. Semoga saja apa yang dicita-citakannya bisa tercapai," harapnya.

Selain rumah yang mau ambruk, alas untuk tidur saja hanya pakai kardus dengan papan melapak ke tanah langsung. Pendapatan perhari memulung paling besar Rp50.000, terkadang Rp10.000. Bisa juga tidak ada dapat sama sekali.

Tambah Nurhayati menceritakan, anaknya kemarin dilahirkan bukan di rumah, atau rumah sakit. Melainkan dilahirkan di becak tempat memuat barang hasil mulung. Mirisnya lagi, bisa dibilang anak ini besarnya juga di becak sampai ia masuk SD.

Bahkan karena sering dibawa larut malam untuk bekerja memulung, putrinya Mardiana hampir jadi korban kekerasan asusila oleh para pereman. Beruntung saja mereka mengetahui hal tersebut.

"Jika kami tidak mengetahui mungkin anak kami hancur masa depannya," sedihnya.

Nurhayati berharap agar banyak yang mengulurkan tangan kepadanya, setidaknya menjenguk keadaan keluarga tersebut.

Penulis : Yendra
Editor : Yusni Fatimah


   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Flyer Suhardiman Amby yang beredar di media sosial (foto:ist)Satu Per Satu Tokoh Mulai "Cek Ombak", Kini Bupati Kuansing Turut Nyatakan Siap Maju Pilgubri
Polresta Tanjungpinang ciduk ART, pencuri perhiasan hingga uang Rp100 juta milik majikan (foto/int)Terekam CCTV, ART di Kepri Curi Emas dan Uang Majikan Senilai Rp100 Juta
Pelepasan kafilah MTQ Kabupaten Pelalawan menuju Dumai di rumah Dinas Bupati (foto/Andi)Lepas Kafilah MTQ Tingkat Riau ke Dumai, Ini Pesan Bupati Pelalawan
Ilustrasi hujan lebat masih berpotensi mengguyur Pekanbaru dan sekitar (foto/int)Jangan Lupa Bawa Mantel, Potensi Hujan Disertai Angin Kencang Guyur Riau
Ilustrasi proses water bombing titik Karhutla di Riau (foto/int)BMKG: Akhir Pekan Riau Nihil Titik Api
  Pj Wako Pekanbaru Muflihun bersama Kakan Kemenag Pekanbaru Syahrul Maulud melepas kafilah dan official ke MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau di Kota Dumai (foto/int)Pj Wako Pekanbaru Lepas 71 Kafilah, Hadiah Umrah Disiapkan untuk Juara di MTQ ke-42
Penumpang di Bandara SSK II Pekanbaru membludak selama arus mudik dan balik Lebaran (foto/Yuni)Posko Angkutan Lebaran Ditutup, Bandara SSK II Pekanbaru Layani 168.802 Penumpang
Rayakan momen pasca-Lebaran Idulfitri 1445 H, dengan halalbihalal package di The Premiere Hotel (foto/Yuni)Nikmati Promo di The Premiere Hotel, Mulai dari Menginap Hingga Halalbihalal Package
Ilustrasi harga emas di Pekanbaru naik lagi di akhir pekan (foto/int)Makin Silau Nih, Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Naik Tipis Jadi Rp1.347.000
Normalisasi drainase dilakukan PUPR Pekanbaru (foto/int)Banyak Drainase Alami Pendangkalan dan Tersumbat Sampah, Ini Tindakan PUPR Pekanbaru
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved